Simpang Susun Palembang Ini Integrasikan Tol Kayuagung-Palembang-Betung dan Palembang-Indralaya-Prabumulih
Saat ini PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) tengah menggarap proyek pembangunan simpang susun (junction) Palembang memiliki total panjang 8,3 km--
Palembang, sumeks.co - Kabar Baik bagi pengguna jalan tol. Saat ini PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) tengah menggarap proyek pembangunan simpang susun (junction) Palembang yang memiliki total panjang 8,3 km.
Proyek ini merupakan langkah strategis untuk mengintegrasikan Tol Kayuagung-Palembang-Betung dan Palembang-Indralaya-tol Prabumulih.
Sehingga memudahkan akses dan mempercepat waktu tempuh bagi masyarakat yang melintasi jalur tersebut.
Menurut Direktur Operasi III HKI, Aditya Novendra Jaya, pembangunan Junction Palembang menunjukkan progres yang cukup pesat hingga pertengahan tahun 2024.
“HKI membangun delapan ramp di Junction Palembang, dimana lima ramp ditargetkan rampung di akhir tahun 2024, sedangkan tiga ramp lainnya akan diselesaikan pada tahun 2025,” ujar Aditya.
BACA JUGA:Pengumuman: Ini Tarif Jalan Tol Binjai-Langsa Seksi 1 dan 2, Berlaku Efektif Mulai 18 Juli 2024
Kemudahan Akses dan Efisiensi Waktu
Dengan adanya pembangunan Junction Palembang ini, diharapkan masyarakat dari arah Lampung menuju Prabumulih dan sebaliknya, serta Prabumulih menuju Betung dan sebaliknya, tidak perlu lagi keluar atau exit melalui gerbang tol.
Hal ini akan memangkas waktu perjalanan yang sebelumnya harus melalui exit tol dan jalan nasional.
Sebelumnya, pengguna jalan yang melewati tol Kayuagung-Palembang-Betung dan akan menuju ruas Palembang-Indralaya-Prabumulih dan sebaliknya harus melalui exit tol dan jalan nasional.
''Nantinya jika sudah beroperasi, Junction Palembang akan menghubungkan langsung kedua tol tersebut sehingga dapat memangkas waktu perjalanan,” tutur Aditya.
BACA JUGA:Ditarget Rampung Tahun Depan, Hutama Karya Kerjakan 2 Junction di Jalan Tol Trans Sumatera
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: