Akhirnya,Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf Minta Maaf Atas Pertemuan 5 Nahdliyin dengan Presiden Israel

Akhirnya,Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf Minta Maaf Atas Pertemuan 5 Nahdliyin dengan Presiden Israel

Ketum PBNU Yahya Cholil Satquf menerima kunjungan Dubes Palestina untuk Indonesia Dr Zuhari Ali Shun. Pertemuan ini membahas kondisi Palestina saat ini.--

Munjid menekankan bahwa para peserta kunjungan tersebut diundang dan pergi atas nama pribadi, bukan mewakili NU secara resmi.

"Pertama, masing-masing peserta itu diundang dan pergi sebagai pribadi. Memang baju NU 'dipakai', tapi bukan lembaga NU. Mereka tidak ada yang mewakili NU secara resmi," tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa seluruh dunia saat ini tengah mengutuk Israel dan tindakan serangan brutalnya terhadap Palestina.

BACA JUGA:Perlu Tahu, Ini Empat Langkah Besar Indonesia untuk Misi Kemanusiaan Gaza Palestina

BACA JUGA:Heboh Detik-Detik Masjid Istiqlal Indonesian di Gaza Oleh Israel, Banjir Kecaman Warganet

 "Seluruh dunia yang berpikir waras sekarang sedang mengutuk Israel karena kejahatan kemanusiaan mereka, genosida terhadap rakyat Palestina. Kita harus menjauhi Israel, mengutuk, dan menghukum mereka yang rasis, tak berperikemanusiaan, dan mengabaikan hukum internasional," pungkasnya.

Profil 5 Kader NU yang Bertemu Presiden Israel

1. Gus Syukron Makmun

Gus Syukron Makmun sempat menjabat sebagai Wakil Ketua PWNU Banten. 

Namun, menurut Sekretaris PWNU Banten, Amas Tajudin, Sukron Makmun telah berhenti dari kepengurusan PWNU Banten sejak Juni 2024.

Yang bersangkutan juga sudah di-caretaker atau sudah berhenti dari kepengurusan PWNU Banten. Yakni, sejak bulan Juni 2024, yang bersangkutan sudah berhenti jadi pengurus PWNU Banten.

 

2. Munawir Aziz

Munawir Aziz adalah salah satu dari lima kader NU yang bertemu dengan Presiden Israel. 

3. Nurul Bahrul Ulum

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: