Video Aksi Istri Sah Labrak Pelakor di Tulung Selapan OKI Viral di Medsos

Video Aksi Istri Sah Labrak Pelakor di Tulung Selapan OKI Viral di Medsos

Viral video istri sah labrak pelakor di Tulung Selapan OKI, Camat bilang tidak ada laporan. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Sebuah video di media sosial (Medsos) viral aksi seorang istri sah melabrak selingkuhan suaminya alias pelakor

Dalam video media sosial Instagram akun oki_okut_info bahwa sang istri sah melabrak pelakor sambil memaki-maki pelakor. 

Lalu, tak hanya itu sang istri sah juga melakukan pemotongan rambut sang pelakor. Sehingga membuat pelakor berteriak-teriak juga menangis karena dipotong rambutnya.

Pada video di media sosial itu dan viral diketahui dari logat bahasanya di Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). 

BACA JUGA: Anji Masih Bungkam? Seabrek Bukti Perselingkuhannya dengan Juliette Angelia Dibongkar Suami Sendiri

BACA JUGA:Heri Horeh Sering Bikin Konten Bermoral Akhirnya Akui Dirinya Tak Bermoral, Konten Selingkuh Diputar Netizen

Namun, tidak diketahui lokasi Desa tepatnya dimana. Tetapi dalam video tersebut membuat heboh sejumlah masyarakat. 

Terkait adanya video viral itu dan beralamatkan di Kecamatan Tulung Selapan, Camat Tulung Selapan, M Soleh mengatakan, mengenai video yang viral di media sosial itu pihaknya baru mengetahuinya. 

"Kami baru tahu inilah, tidak ada laporan ke kami terkait hal itu. Baik laporan kades atau masyarakat," ungkap Camat, saat dikonfirmasi, SUMEKS.CO, Selasa 25 Juni 2024.

Dijelaskan Camat, sampai saat ini mengenai hal itu tidak ada laporannya ke pihaknya. Jadi tidak diketahui lokasi itu di Desa mana. Termasuk kebenaran video itu. 

BACA JUGA:Heri Horeh Cerita Soal Tudingan Selingkuh, Teman Lama Ngechat Ternyata Dulu Punya Perasaan Begini

BACA JUGA:Simak 7 Peristiwa Oknum Kades Selingkuh Dari Berbagai Daerah Di Pertengahan Tahun 2024

"Laporan dari Polsek juga tidak ada. Apalagi kami juga baru tahu inilah ada video itu. Dari kamarin-kemarin tidak ada laporan," jelasnya. 

Lanjut dia, kalau mengenai video itu benar adanya. Itu sudah masuk dalam ranah hukum. Tetapi yang jelas tidak ada laporannya dan tidak diketahui lokasinya termasuk kebenaran video itu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: