Emak-emak di Sako Palembang Jadi Korban Tabrak Lari Sopir Truk, Tewas Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Emak-emak di Sako Palembang Jadi Korban Tabrak Lari Sopir Truk, Tewas Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Anggota Unit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang melakukan olah TKP di lokasi tewasnya emak-emak yang menjadi korban tabrak lari mobil truk.-Foto: dokumen/sumeks.co-

Dalam video itu, tampak adegan yang cukup mengenaskan, karena salah satu perempuan yang mengenakan kerudung hitam. 

Korban terlindas di bagian kepala, sehingga bagian  otak keluar dari tempurung kepala.

BACA JUGA:Emak-emak Asal Sodong Mesuji OKI Ikut Orasi, Terganggu Aktivitas Replanting Perusahaan Sawit

BACA JUGA:Terungkap, Emak-emak Viral yang Merusak Pot Tanaman di Flyover Polda Sumsel Ternyata Berstatus ODGJ

Kapolres Mura AKBP Andi Supriadi melalui kasat Lantas Polres Mura, AKP Sharudin, saat dikonfirmasi membenarkan adanya informasi lakalantas tersebut yang mengakibatkan satu orang meningal dunia.

"Iya itu benar ada kejadiannya di Desa Suro. Untuk identitas korban dan kronologis kejadian, masih dilakukan pendataan oleh anggota dilapangan," jelas AKP Saharudin singkat.

Dari beragam informasi yang beredar di Media Sosial, korban diketahui sebagai warga Desa Suro, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura.

Identitas korban, hingga saat ini belum diketahui secara pasti. Hanya saja, dari komentar netizen korban yang meninggal dikenal bernama Homsiah (53), sedangkan korban yang dikabarkan selamat diketahui bernama Nurhayati (42). 

BACA JUGA:Viral Emak-emak Minta Sedekah Marah-Marah di Berbagai Tempat, Warga Medsos Disuruh Pantau Kehadirannya

BACA JUGA:Gagal Mencuri, Komplotan Emak-emak Terperangkap Selama 2 Jam di Dalam Toko Emas Pasar Kayuagung

Dalam video yang sempat beredar luas di medsos, salah satu korban yang selamat menunjukan informasi adanya mobil truk sarat muatan yang menyerempet mereka, sehingga korban terjatuh dan terlindas ban truk.

"Padahal la minggir-mingir," ungkapnya sembari menunjukan arah mobil truk yang kabur sembari menangis.

Sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi juga langsung membantu korban dengan cara menutupi tubuh korban yang terluka dan menutupi darah korban di aspal dengan kain panjang.

Sementara itu, Eli Kepala Desa Suro saat dihubungi, pihaknya memberikan respon. Jika saat ini dia tengah berada di luar daerah dan hanya memantau melalui Medsos. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: