VIRAL! LRT Palembang Mogok Dampak PLN Blackout, Penumpang Jalan Kaki ke Stasiun Punti Kayu
Viral video LRT mogok di kawasan KM 6 membuat sejumlah penumpang jalan kaki-Instagram @palembang.bedesau-
Hal ini diduga karena padamnya listrik di Sumsel hingga kota yang menyebabkan beberapa titik transportasi lumpuh termasuk LRT.
PT KAI Divre III Palembang juga sudah menyampaikan permohonan maaf atas gangguan operasional Light Rait Transit (LRT) Sumsel.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Listrik PLN Blackout, Sejumlah Kabupaten dan Kota di Sumsel Terdampak
BACA JUGA:Innalillahi, Bocah 8 Tahun di Kenten Laut Tewas Tersengat Aliran Listrik di Perkebunan Ubi
Hal itu disampaikan secara resmi oleh pihak PT KAI Divre III Palembang dari rilis yang diterima redaksi, Selasa 4 Juni 2024.
Atas terhentinya sementara operasional LRT dampak dari pemadaman listrik serantak dihampir seluruh wilayah di Provinsi Sumsel.
Berikut keterangan resmi permohonan maaf dari PT KAI Divre III Palembang, yang diterima redaksi:
"Adanya pemadaman listrik di Palembang pada hari Senin, 4 Juni 2024, karena gangguan transmisi SUTT 275 kV Lubuk Linggau - Lahat sehingga berdampak pada sistem kelistrikan di wilayah kerja Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu sekitar pukul 11.00 tadi, membuat semua perjalanan LRT Sumsel terhenti, karena third Rail off/mati dampak dari gangguan tersebut.
Penumpang yang masih dalam perjalanan LRT tidak dapat melanjutkan perjalanan nya dan dievakuasi melalui walkway, namun sebelum dilakukan evakuasi, petugas kami telah memastikan kondisi power sistem di jalur sudah aman /safety dan ada petugas kami yang memandu proses tersebut Sedangkan bagi penumpang yang telah memiliki tiket di stasiun keberangkatan belum melakukan perjalanan akan mendapat voucher tiket LRT yang dapat dipergunakan sampai 7 hari ke depan.
BACA JUGA:Pemkab OKI dan PLN Segera Terangi Seluruh Desa Belum Berlistrik di Kabupaten OKI
BACA JUGA:Mau Rumah Hemat Listrik? Lakukan 6 Tips Ini Dijamin Gak Boros Lagi dan Bikin Aman Pengeluaran
Sebagai operator LRT Sumsel PTKAI Divre menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini karena dampak dari gangguan listrik membuat semua perjalanan LRT Sumsel tidak dapat dilanjutkan, kita berharap gangguan dapat segera berakhir sehingga perjalanan LRT Sumsel dapat kembali normal.
Sebagai operator PTKAI akan terus melakukan koordinasi dengan Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel (BPKARSS) agar operasional LRT Sumsel kembali normal".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: