Kejari Palembang Terima Tahap II Tersangka Bobol ATM Bank Vladimir Kasarski Asal Rusia, Ini Modusnya

PALEMBANG, SUMEKS.CO,- Vladimir Kasarski tersangka kuras uang puluhan juta di ATM Bank Sumsel Babel beberapa lalu, resmi dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang.

Vladimir Kasarski yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) berkebangsaan Rusia ini, jalani tahap II penyerahan tersangka dan barang bukti dari penyidik kepolisian ke penuntut umum Kejari Palembang.

Hal itu berdasarkan rilis yang diterima redaksi dan dibenarkan Kasi Penkum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel Vanny Yulia Eka Sari SH MH saat dikonfirmasi Kamis 30 Mei 2024.

"Benar, dari informasi yang kami terima Kejari Palembang menerima tahap II tersangka berikut barang bukti kasus pembobol ATM Bank atas nama tersangka Vladimir Kasarski," kata Vanny membenarkan.

BACA JUGA:Manfaatkan Kelemahan Perbankan di Indonesia, Bule Rusia Nekat Bobol Mesin ATM di Palembang, Begini Modusnya

BACA JUGA:Kuasa Hukum Terdakwa Korupsi Bobol Uang Nasabah BNI Rp6,4 Miliar, Yakin Adanya Unsur Kelalaian

Dikatakan Vanny, usai dilaksanakan tahap II penyerahan tersangka dan barang bukti hanya tinggal menunggu jaksa melimpahkan berkas perkara ke Pengadilan Negeri (PN) Palembang.

Menurut Vanny, umumnya pelimpahan berkas perkara ke Pengadilan tidak membutuhkan waktu lama sebelum akhirnya pihak pengadilan mengeluarkan penetapan sidang.

Sementara, dari rilis yang diterima diuraikan secara singkat kronologis modus tindak pidana yang dilakukan tersangka Vladimir Kasarski.

Bermula pada hari Kamis tanggal 28 Maret 2024 sekira pukul 02.00 WIB bertempat di Ruang Mesin ATM Bank Sumsel Babel tepatnya di Jalan Bambang Utoyo, Kel. 05 Ilir, Kec. Ilir Timur II, Kota Palembang.

BACA JUGA:3 Sekawan Residivis Pembobol ATM di Palembang, Dituntut Jaksa 4 Tahun Penjara

BACA JUGA: Tersangka Bobol ATM Ganjal Tusuk Gigi, Mengaku Belajar dari Youtube

Tersangka Vladimir Kasarski, dengan menggunakan Jaket warna hitam serta menggunakan masker mendatangi ATM Bank Sumsel Babel di lokasi tersebut, dengan menggunakan 1 unit kendaraan mobil Merk Hyundai dengan membawa 1 unit laptop dan 1 handphone

Sesampainya di lokasi, tersangka Vladimir Kasarski mempersiapkan alat dengan cara mengaktifkan aplikasi bernama Anydesk yang terinstal didalam laptop milik tersangka.

Sumber: