Sudah Langka! Ini Daftar Uang Koin Indonesia yang Pernah Beredar dan Mengandung Emas

Nah koin jenis ini berbahan emas 23 karat dengan berat 50 gram.

5. Koin Rp 500.000 Peringatan 100 Tahun Bung Karno

Koin jenis ini diterbitkan pada tahun 2001 untuk memperingati 100 tahun Presiden Soekarno. 

Dengan gambar burung Garuda, teks Bank Indonesia serta logo panitia peringatan 100 tahun Bung Karno di bagian depan. 

BACA JUGA:BRICS Akan Ciptakan Mata Uang Baru? Demi Lawan Hemegoni Dollar AS

BACA JUGA:Jelang Lebaran Bank Indonesia Sumsel Siapkan Lokasi Penukaran Uang, Catat Waktu dan Syaratnya

Di bagian belakang terdapat gambar Presiden Soekarno dengan teks "100 Tahun Bung Karno (1901-2001)".

Nah itu dia jenis koin yang pernah beredar di Indoensia namun sayangnya semua koin-koin ini telah ditarik dari peredaran oleh Bank Indonesia, tetapi masih dapat ditukarkan dalam jangka 10 tahun sejak pencabutannya hingga akhirnya tidak dapat ditukarkan lagi.

Tidak hanya uang koin saja, dalam sistem moneter di Indonesia menggunakan uang kertas dan uang elektronik (digital) yang tidak memiliki jaminan emas atau perak, atau bahan lain yang memiliki nilai intrinsik. 

Uang kertas yang beredar saat ini adalah fiat money, yang dikeluarkan tanpa dukungan dari emas, perak, atau bahan lain dengan nilai intrinsik.

BACA JUGA:Kendalikan Inflasi, Pemkot Palembang dan Bank Indonesia Geber Pasar Murah Digital

BACA JUGA:Bank Indonesia Gelar Pekan QRIS Nasional di PIM, Catat Rangkaian Kegiatannya

Namun, uang logam di Indonesia yang mengandung emas biasanya dikeluarkan dalam bentuk uang koin peringatan (Commemorative Coins). 

Meskipun uang kertas tidak mengandung emas, uang logam peringatan ini masih memiliki nilai historis dan koleksionis. 

Sumber: