Titik Tersibuk Arus Mudik Lampaui Pra Pandemi 2019, Penumpang Pesawat Lebaran 2024 Membludak

Jika semua instrumen dilaksanakan pergerakan pesawat bisa 110 per jam dimana sekarang ini baru 87 dan menuju ke arah situ. 

Tapi dengan 87 pergerakan per jam pun sudah bisa mengakomodasi 1.236 sehari.

BACA JUGA:Mulai dari Fast Charging Hingga Slow Charging, SPKLU PLN Tersebar di Sepanjang Jalur Mudik

BACA JUGA:Merasa Lebih Aman, Diperkirakan 4000 Mobil Listrik Digunakan Mudik ke Kampung Halaman

Untuk menghindari kepadatan pada arus balik, dianjurkan untuk pemudik kembali lebih awal dengan mempersiapkan beberapa skenario untuk mengantisipasi apabila kepadatan tetap terjadi.

Pemerintah juga telah menyiapkan skenario untuk mengantisipasinya untuk arus balik dibantu dengan Kepolisian melakukan penegakan hukum seperti merazia travel gelap dan lainnya.

Diketahui Indonesia telah mengoperasikan sekitar 2.800 penerbangan tambahan untuk musim mudik Lebaran atau Idul Fitri 1445 H. 

Masyarakat urban di Indonesia kembali ke kampung halaman mereka untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga dimana perkiraan resmi, jumlah pemudik akan meningkat dari 123,8 juta orang yang tercatat pada 2023.

Angka ini setara 45,8 persen dari total populasi menjadi 193,6 juta orang pada 2024 atau jika di persen mencapai 71,7  dari total populasi Indonesia.

BACA JUGA:Mudik Sambil Healing, Kota Wisata Yang Dilewati Sepanjang Jalur Pantura

BACA JUGA:Tak Perlu Khawatir Kehabisan Baterai: Mudik Nyaman, Temukan SPKLU dan Charge.In Melalui PLN Mobile

Sebelumnya, Budi Karya Sumadi bahkan menyinggung soal antrean panjang yang sempat menghambat kendaraan di Pelabuhan Merak.

Antrian dipicu ketidaktertiban penumpang kapal, khususnya pemudik tidak tertib dalam pembelian tiket perjalanan.

Melihat kondisi tersebut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pun menerapkan sejumlah langkah mitigasi untuk mengurai antrean pemudik sepanjang belasan kilometer di Pelabuhan Merak, Banten di arus balik dan mudik pada tahun 2024 ini.

Sumber: