Waduh! Niat Mau Komplain Mie Instant Dalam Kemasan Sudah Basi, Perekam Video Malah Dirujak Warganet.

Anehnya, warganet justru malah berbalik menyerang perekam video yang disinyalir video dibuat tersebut hanya sebuah konten belaka.

Warganet menaruh kecurigaan pada perekam video, bahwa tidak mungkin kemasan mie instant yang kedap udara bisa dimasuki air dan membuat tekstur mie instant menjadi cari.

BACA JUGA:Ibu Ini Ngidam Cium Bau Ban Baru Sepeda Motor Bikin Heboh Warganet, Amankah Untuk Perkembangan Bayi?

"Kalau kayak kornet sarden mungkin masih bisa percaya tapi kalau kayak makanan kering nyampe berair kayak gitu ga masuk akal, paling parah makanan kering itu jamuran menurut aku ga mungkin smpe segitunya," tulis komentar warganet.

Ditimpali komentar warganet lainnya " kalau bikin konten hati2, pencemaran nama baik ntar di tuntut pihak Indomie mewek lagi, pengalaman aku beli Indomie, serusak2 nya Indomie ga separah itu".

Senada juga dikomentari oleh akun lainnya, "Pesanku hati hati ya mbak klu bikin konten, jangan sampai jadi fitnah dan merugikan pihak lain".

Ada juga warganet yang menyarankan, jangan langsung memposting dan memviralkan, lebih baik komplain terlebih dahulu dengan produsennya.

BACA JUGA:Heboh! Warga Pelalawan Sukses terbangkan Pesawat Rakitan Dari Mesin Speedboat Bekas, Ini Faktanya

"Kalo gitu mending komplain ke tokonya mungkin kelamaan di gudang. Hati2 lho mbak..ntar kena UU pencemaran nama baik," tulis komentar akun lainnya.

Warganet lainnya pun membagikan pengalamannya, bahwa jika kadaluarsa produk mie instan kering bisannya bumbunya beku. "Setau gw waktu beli mie, kelupaan gw simpen lama akhirnya kadaluarsa   bumbunya beku bukan lembek kayak gitu,".

"ko kayak muntahan kucing gue, waduh kalo pengalamanku sih, paling cuma remuk dekat bumbu udah ngebata atau bumbu tambahan minyak tumpah. Ini real nggak sih, kalo hoax, resiko kena tuntut balik kamu bisa nangis harus bayar puluhan/ratusan Jeti ini atau kemping di penjara,".

Dari penelusuran, hingga saat ini belum ada sanggahan dari piha Indomie terkait beredarnya video tersebut di media sosial. (*)

Sumber: