Berikut 5 Alasan Mengapa Asnawi Jadi Sorotan AFC Jelang Piala Asia 2023

Berikut 5 Alasan Mengapa Asnawi Jadi Sorotan AFC Jelang Piala Asia 2023

Asnawi Mangkualam--dok : sumeks.co

BACA JUGA: Resmi! Erigo dan Bocorocco Menjadi Apparel Baru Timnas Indonesia Periode 2024-2025

Sumeks.co merangkum dari berbagai sumber bahwa pemain kesayangan Shin Tae-young ini memiliki lima alasan mengapa jadi sorotan AFC.  

AFC terang-terangan menyebutkan bahwa Asnawi punyai keunggulan antara lain: keuletan, kapten yang karismatik, fisik dan determinasi yang kuat, serta bisa bermain di berbagai posisi.

Seperti diketahui, Piala Asia 2023 akan digelar di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024.

Berdasarkan hasil undian, Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Hasil undian grup bisa dikatakan cukup sulit bagi tim besutan Shin Tae-young.

BACA JUGA:Daftar Skuad Voli LavAni di Livoli Divisi Utama 2023 : Ada 5 Pemain Timnas Indonesia

Vietnam belum pernah melaju ke babak semifinal, dan Timnas Indonesia sudah empat kali mengikuti Piala Asia tanpa lolos babak penyisihan grup.

Meski merupakan tim yang lemah, AFC belakangan ini menampilkan pemain ternama asal Indonesia. Pemain yang dimaksud adalah kapten tim Asnawi Mangkualam.

Asnawi, selain berposisi utama sebagai bek kanan, juga bisa bermain sebagai bek kiri atau gelandang tim. Pemain berusia 25 tahun itu sebenarnya telah habis kontrak dengan Jeonnam.

Dengan masa depan sang pemain yang tidak pasti, para penggemar mengkhawatirkan kesehatannya.

BACA JUGA:Ambisi Timnas Indonesia U-24 Gagal ke Perempat Final, Kartu Merah Samir Gol Offside Sananta Jadi Sorotan

Para penggemar takut eks pemain PSM Makassar itu mengalami penurunan kebugaran fisik. Andai itu terjadi, jelas bisa berdampak besar pada Timnas Indonesia.

Sebagai informasi, Asnawi kemnungkinan besar tetap jadi andalan Shin Tae-yong di skuad Garuda jelang sebuah ajang penting.

Di level internasional, Asnawi melakukan debutnya untuk Indonesia pada Maret 2017 melawan Myanmar pada usia 17 tahun 167 hari.

Asnawi bermain di 35 menit terakhir sebagai pemain pengganti untuk menjadi pemain termuda yang mewakili negaranya. Rekor ini dipecahkan oleh Ronaldo Kwateh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: