Musim Hujan Tiba, Masyarakat di Bantaran Sungai Kabupaten OKI Diimbau Waspada

Musim Hujan Tiba, Masyarakat di Bantaran Sungai Kabupaten OKI Diimbau Waspada

Kepala BPBD Kabupaten OKI Listiadi Martin. --

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Musim penghujan saat ini telah tiba di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim hujan di OKI akan terjadi pada bulan November ini.

Oleh karena itu, masyarakat OKI, khususnya yang bermukim di bantaran sungai, diimbau untuk waspada dan berhati-hati. Hal ini dikarenakan, potensi banjir dan longsor di daerah bantaran sungai akan meningkat selama musim hujan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKI, Listiadi Martin SSos mengatakan, saat ini telah memasuki musim penghujan, dimana hujan sudah sering turun di Kabupaten OKI baik itu dengan intensitas deras, sedang maupun ringan. 

"Terkait sudah masuk musim penghujan ini kita imbau masyarakat agar waspada dan berhati-hati, terutama yang tinggal di bantaran Sungai," ujar Listiadi, kepada SUMEKS.CO, Senin 11 Desember 2023.

BACA JUGA:Alhamdulillah! SD Negeri 144 Palembang Dapat Bantuan 112 Meja dan Kursi Belajar dari Bank Sumsel Babel

Dijelaskan Listiadi, untuk masyarakat Kabupaten OKI lumayan banyak yang bermukim di bantaran sungai, baik sungai Komering maupun Lempuing.

"Selain rawan banjir di musim penghujan juga rawan longsor. Maka oleh karena itu kita mulai mengingatkan masyarakat untuk waspada dan selalu berhati-hati," terangnya. 

Lanjut dia, untuk daerah atau kecamatan yang rawan terjadi longsor terdapat saat musim penghujan ini adalah warga di bantaran Sungai Komering kecamatan Tanjung Lubuk. 

Lalu, warga yang bermukim di bantaran Sungai Lempuing yakni Kecamatan Lempuing. Dimana untuk puncak hujan terjadi pada Januari hingga Februari 2024 tahun depan. 

BACA JUGA: Aromaterapi Bukan Cuma Wangi, Simak Berbagai Manfaat dan Cara Menggunakannya

"Kita juga selain mengimbau untuk waspada dan berhati-hati, yaitu juga agar membersihkan saluran air di sekitar lingkungan rumah," jelasnya. 

Listiadi menegaskan, selama musim kemarau kemarin kemungkinan lingkungan sekitar rumah kotor dan tidak terjaga kebersihannya. 

Maka dari itu, memasuki musim penghujan ini untuk membersihkan lingkungan sekitar rumah. Sehingga dengan begitu apabila saat hujan turun, air mengalir dengan lancar. 

"Selain menjaga kebersihan lingkungan sekitar rumah, turunannya yang juga perlu di musim penghujan ini adalah tetap menjaga kesehatan," tegasnya 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: