Kisah Heroik Adan yang Tersisa dari Tragedi Erupsi Marapi: ‘Selamatkan Dulu Cewek Itu, Saya Masih Kuat’
Kisah heroik muhammad adan yang tersisa dari tragedi erupsi marapi: ‘selamatkan dulu cewek itu, saya masih kuat’. foto: Adan dan Zhafirah/dok/sumeks.co.--
Petugas di lokasi memberikan himbauan agar warga dapat mundur memberikan ruang pada Irfanda Mulya.
Video keterangan Irfanda Mulya juga diposting diakun @fadliibra8, dan menuai banyak komentara netizen:
Akun @Mumu meminta pada netizen untuk mengartikan apa yang dikatakan Irfanda yang mengunakan bahasa daerah. “Tolong translate”, pintanya.
Pemilik akun @user33999362153763 menatakan, apa yang diucapkan Irfanda adalah:
BACA JUGA:Empat Kali Gunung Anak Krakatau Erupsi, Semburan Vulkanik Mencapai 1.500 Meter, Status Level III
“Teman2 nya (Irfanda) pada panik waktu gunungnya erupsi, dan dia paling depan di jalan, Dia mebuka jalan untuk turun gunung, tapi ada beberpa temannya gak kelihatan lagi,” jelasnya.
Akun @yudillachairi menjelaskan bahwa Irfanda alumni MTI Canduang: “Alhamdulillah diberi Allah perlindungan,” komentarnya.
Akun @ulat jerman bukittinggi menilai Irfanda adalah seorang teman sejati:
“Is real teman sejati, setidaknya (Irfanda) sudah berusaha dan berjuang,” tulisnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, tim penyelamat yang saat ini di atas gunung Marapi mengontak posko pendakian, Senin, 4 Desember 2023.
Videonya tersebar luas di media sosial, terdengar suara tim penyelamat yang berada di atas gunung Marapi lewat telepon frekuensi radio.
Mereka mengabarkan butuh kantong mayat, sebab ada 11 pendaki gunung Marapi ditemukan mike delta (atau sudah meninggal dunia).
“Kita butuh body bag…kita butuh body bag,” terdengar suara salah seorang tim penyelamat pendaki gunung Marapi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: