50 Warga Datangi DPRD Banyuasin, Minta Diperjuangkan Aspirasi

50 Warga Datangi DPRD Banyuasin, Minta Diperjuangkan Aspirasi

Sekitar 50 warga yang mengatasnamakan Inovatif, Simpati, Agamis, Nasionalis (INSAN) Banyuasin mendatangi gedung DPRD Banyuasin tepatnya di ruangan komisi I DPRD Banyuasin, Senin 21 Agustus 2023. --

BANYUASIN, SUMEKS.CO - Sekitar 50 warga yang mengatasnamakan Inovatif, Simpati, Agamis, Nasionalis (INSAN) Banyuasin mendatangi gedung DPRD Banyuasin tepatnya di ruangan komisi I DPRD Banyuasin, Senin 21 Agustus 2023. 

Tujuan kedatangan warga tersebut yaitu menyampaikan aspirasi kegelisahan warga terkait rencana inventarisir lahan HGU milik Pertamina seluas 570 hektare yang telah di huni/diduduki warga selama puluhan tahun. 

"Kami minta kepada pihak terkait untuk melihat kondisi sosial ekonomi masyarakat, karena (warga) sudah memiliki pemukiman permanen puluhan tahun bahkan sudah dua generasi tinggal di sana," kata Roin ketua Inovatif, Simpati, Agamis, Nasionalis (INSAN) Banyuasin. 

Warga sendiri kata Roin hanya meminta agar Pertamina untuk memikirkan nasib pemukiman warga yang telah di duduki.

BACA JUGA:Kompak Bakar Lahan di OKI, Kakak Adik Diamankan Polisi

"Apakah bisa hibah kalau bisa sertifikat dan lainnya. Jangan dibiarkan begitu saja, "terangnya.

Apalagi luasan lahan yang akan di inventarisir oleh PT Pertamina bersama pihak terkait lainnya itu terdapat fasilitas umum (fasum) seperti Polsek, kantor camat, sekolah dan lainnya. 

Dengan kedatangan ke DPRD Banyuasin ini, pihaknya berharap agar anggota DPRD Banyuasin dapat membantu aspirasi warga.

"Kami minta bantu, apalagi gedung DPRD ini tempat rumah aspirasi," jelasnya.

BACA JUGA:Pusri Palembang Peduli Pada Pengendalian Perubahan Iklim, Bina 15 Kampung Proklim

Diakuinya pada prinsipnya warga mendukung langkah Pertamina Inventarisir, hanya saja dipikirkan nasib warga.

"Kami menyadari lahan (diduduki) milik Pertamina," ucapnya.

Usai sampaikan aspirasi, direspon oleh Anggota DPRD Banyuasin Komisi I yaitu Achmad Nurcholis, Budi Santoso, Indra Gunawan.

"Kita akan pelajari, mulai verifikasi dan petakan sejauh mana luasan HGU itu. Apakah 579 hektare atau tidak," kata Cholis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: