Bani Abbasiyah, Era Kejayaan Islam Bidang Sains dan Tekno, Runtuh Akibat Intrik Pengkhianatan, Ini 6 Faktanya

Bani Abbasiyah, Era Kejayaan Islam Bidang  Sains dan Tekno, Runtuh Akibat Intrik Pengkhianatan, Ini 6 Faktanya

Dinasti Abbasiyah, Zaman Kejayaan Teknologi dan Sains, Runtuh karena Intrik Pengkhianatan-foto sumeks.co-

Tiap tahun Harun Al Rasyid menyerukan tentaranya agar berjihad bertempur melawan pasukan Romawi. Uniknya, di zaman itu 20 ribu tentara Khalifah Harun Ar Rasyid tidak mau menerima gaji. 

Karena mereka menganggap urusan berjihad adalah semata-mata karena Allah SWT. Jadi 20 ribu tentara tersebut benar-benar maju berjihad tanpa digaji oleh pemerintah.

 

2. Pusat Pendidikan

Pada masa Abbasiyah berdirinya Baitul Hikmah sebagai pusat pendidikan. Fungsi Baitul Hikmah ini bukan cuma sebagai perpustakaan dengan ratusan buku bersejarah.

Bahkan buku-buku yang tersimpan tidak hanya menggunakan Bahasa Arab, melainkan ada buku berbahasa Yunani, India dan Persia.

Namun terdapat ruangan yang khusus menyimpan dokumen penting internasional. Kemudian ada juga ruang untuk majelis ilmu, pusat penerjemah dan penulisan buku.

Baitul Hikmah ini menyimpan semua cabang ilmu pengetahuan. Mulai dari tafsir Al Quran, hadist dan fiqih hingga ke kimia, fisika dan geografi serta kedokteran.

3.      Munculnya 4 Mahzab fiqih 

 

4. Tokoh Dakwah dan Penulis Ahmad Bin Fadlan.

Salah satu karya terbesarnya adalh tulisannya tentang berdakwah dan bertemu dengan Bangsa Rusia dan Viking.

Pada tahun 921 Ahmad Bin Fadlan menjadi utusan Bani Abbasiyah sebagai duta besar dari Khalifah Abbasiyah al-Muqtadir ke Volga Bulgar di Laut Hitam dan Kaspia. 

Ahmad Bin Fadhlan mencatat setiap perjumpaannya dengan pedagang dari Utara, yang disebutnya Rus, atau Rusiyyah.

Ahmad Bin Fadlan pun bertemu dengan Bangsa Viking yang dikenal sebagai manusi paling liar dan bar-bar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: