MasyaAllah! Pasukan Rusia Tak Tinggalkan Salat di Tengah Pertempuran

MasyaAllah! Pasukan Rusia Tak Tinggalkan Salat di Tengah Pertempuran

Seorang tentara Pasukan Garda Nasional Federasi Rusia, tetap melaksanakan shalat ditengah perang.--

SUMEKS.CO - Shalat menjadi kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan bagi seorang muslim. Tak terkecuali di medang perang pun salat yang menjadi tiang agama pun harus tetap ditunaikan. 

Seperti video yang dibagikan akun snack video @Aby Narisky11, seorang tentara Federalʹnaya Sluzhba Voiysk NatsionalʹNoiy Gvardii (FSVNG) atau Pasukan Garda Nasional Federasi Rusia, tetap melaksanakan salat. 

Dalam video singkat itu, seorang tentara yang masih menggunakan seragam lengkap melaksanakan melaksanakan salat di pinggir jalan.  Seorang laki-laki juga menunggunya di dekat mobil yang parkir tidak jauh dari lokasi salat, yang beralaskan matras. 

Suara letakan bom pun terdengar jelas. Namun si Muslim itu tetap tenang melaksanakan salat. Pada video ditulis bila tentara itu merupakan tentara FSVNG Rusia dari Republik Chech nya.

BACA JUGA:Gempar, Perang Saudara Antara Dua Putra Mahkota di Timur Tengah Bakal Terjadi, Arab Saudi dan UEA Memanas?

Dijelaskan bila laki-laki Muslim itu melaksanakan salat di tengah pertempuran di Mariupol. Viralnya video itu di media sosial langsung mendapatkan beragam reaksi netizen. Namun, sebagai besar mendoakan kemenangan bagi pasukan Muslim dalam perang Rusia - Ukraina itu. 

Sebanyak 56, 2 ribu warganet menyukai video tersebut, dan 2.496 memberikan komentar. "Allah selalu melindungi umatnya yang membela agama dan negaranya," tulis @Dwi Sarwono.


Seorang tentara Pasukan Garda Nasional Federasi Rusia, tetap melaksanakan shalat ditengah perang.--

"smoga tentara Rusia dan Cechnya dilindungi Allah ..Amiinn..," tulis @Sofiansyah.

Pasukan Republik Chechnya ambil bagian dalam perang Rusia versus Ukraina itu. Sebagai bagian dari federasi Rusia, pasukan Chechnya yang mayoritas Muslim, menjadi salah satu pasukan andalan Rusia.

BACA JUGA:Waduh...Korea Utara Uji Rudal Balistik, Eh Malah Jepang dan Korea Selatan yang Panik, Siap Perang? 

Perang Rusia versus Ukraina sudah berlangsung berbulan-bulan. Invansi Rusia tersebut sudah makan banyak korban dari pihak Ukraina.  Kerugian pun sudah tidak dapat dihitung. Apalagi belum ada tanda-tanda perang akan berakhir.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: