Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan, BPBD Kabupaten Banyuasin Temukan 5 Hotspot
Petugas BPBD Kabupaten Banyuasin memantau hotspot melalui satelit.--harianbanyuasin.com
PANGKALAN BALAI, SUMEKS.CO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuasin mengkonfirmasi terdapat 5 titik panas atau hotspot, pada Senin, 31 Juli 2023.
Jumlah titik panas ini tersebar di dua kecamatan yakni Kecamatan Rantau Bayur dan Kecamatan Rambutan.
Berdasarkan pantauan satelit atau data terakhir dari posko BPBD Banyuasin, hotspot berada di Desa Lebung, Srijaya, Rantau Harapan, Sungai Pinang, Sungai Lilin dan Sejagung.
Kepala BPBD Banyuasin Ir Alpian MM melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik M Rhoma Dona mengatakan, untuk saat ini titik panas masih terpantau di Kecamatan Rantau Bayur.
BACA JUGA:Kabut Asap Mulai Muncul di PALI, 66 Hotspot Sudah Terpantau, Terbanyak di Talang Ubi
Bahkan, secara keseluruhan kondisi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Banyuasin pada saat ini masih aman dan terkendali.
"Untuk saat ini masih terkendali, kebetulan beberapa pekan ini baru terdapat beberapa titik hotspot dan bisa dikendalikan," kata M Rhoma Dona, dikutip HarianBanyuasin.com, Senin, 1 Agustus 2023.
Meskipun begitu lanjut M Rhoma Dona, pihaknya tetap waspada karena Banyuasin merupakan daerah rawan Karhutla.
Khususnya di beberapa kecamatan, yaitu Rantau Bayur, Rambutan dan daerah lainnya.
Rhoma Dona mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak membuka kebun dan lahan dengan cara membakar.
Terlebih pada kondisi musim kemarau saat ini yang sangat rentan terhadap Karhutla.
"Kita meminta kepada seluruh elemen masyarakat juga untuk dapat bersama-sama menjaga serta mengawasi agar tidak terjadi musibah karhutla," ujar Rhoma Dona.
Diakuinya, pada Minggu 30 Juli 2023 terpantau 10 titik panas salah satunya di Desa Siju Kecamatan Rambutan Banyuasin. Sekitar 2 hektare lahan terbakar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: