Kisah Dibalik Nama Tanggo Buntung, Wilayah Pusat Budaya dan Kerajinan Khas Palembang

BACA JUGA:Revitalisasi Rumah Susun 26 Ilir Palembang Sudah Sangat Mendesak, Lewat 15 Tahun dari Masa Layak Huni

Dermaga darat dihubungkan dengan tangga. Dikarenakan untuk mencapai daratan, tangga yang dipakai kurang panjang. Sehingga, diambil lah tangga lain untuk menyambungkannya. 

Alhasil, tangga lain inilah yang disebut Tanggo Buntung. Karena itulah sampai saat ini daerah tersebut diartikan Tanggo Buntung. 

Perlu diketahui, Tanggo Buntung sejak zaman dahulu merupakan sentra kehidupan yang penting. 

Banyak orang kaya atau orang penting yang tinggal di daerah tersebut, atau wong soge yang dikenal dengan sapaan warga Palembang. 

BACA JUGA:Mengenal Telok Ukan, Makanan Ikonik Khas Palembang dan Cara Membuatnya

Selain itu banyak juga guguk atau perkampungan Palembang ternama disini. Terlebih, daerah Tanggo Buntung menyimpan banyak bangunan bersejarah. 

Seperti Masjid Suro, Rumah Limas, Taman Purbakala, dan masih banyak lagi. 

Diketahui Palembang ini banyak nama-nama tangga. Ada tangga takat, tangga tanah, tangga panjang dan tangga buntung.

Adapun keunikan dan karakteristik yang dapat ditemukan di daerah ini antara lain :

BACA JUGA:Produksi Pempek Tembus 17 Ton Per Hari, Makanan Khas Palembang Ini Juga Disukai Warga Luar

1. Kearifan Lokal dan Kehidupan Masyarakat

Di Tanggo Buntung, pengunjung dapat merasakan langsung kehidupan masyarakat lokal yang ramah dan hangat. 

Kehangatan budaya Palembang tercermin dalam keramahan penduduknya, serta kearifan lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi. Pengunjung juga dapat menemukan rumah-rumah tradisional khas Palembang dengan arsitektur unik dan ciri khasnya.

2. Kuliner Khas Palembang

Sumber: