Apa iya Ponpes Al Zaytun NII, Aktivis Pro Yahudi Monique Rijkers: Jika Radikalisme Masa 7 Ribu Wali Santri Tak

Apa iya Ponpes Al Zaytun NII, Aktivis Pro Yahudi Monique Rijkers: Jika Radikalisme Masa 7 Ribu Wali Santri Tak

aktivis yahudi Monique Rijkers malah tidak yakin Panji Gumilang itu NII--

“Terus lagi nih ditambah lagu Indonesia Raya aja diduga diubah bisa-bisa nih ideologi bangsa pun dirubah gitu sama dia?,” paparnya.

BACA JUGA:Aktivis Pro Israel Minta Semua Pesantren Nyanyi Lagu Yahudi, Peneliti Al Zaytun: Toleransi Kebablasan

Aktivis Pro Israel 

Aktivis Pro Israel dan Yahudi Monique Rijkers mengeluarkan pernyataan kontroversial. Ia meminta semua pesantren menyanyikan lagu Yahudi

Pernyataan Monique ini disampaikan dalam video yang beredar di akun snack video @info sekejap 116, dan langsung mendapat kecaman dari Peneliti Al Zaytun, Taufik Hidayat. 

"Alangkah baiknya kan kalau semua pesantren bisa nyanyi lagu Yahudi, bisa nyanyi lagu Tionghoa, bisa nyanyi lagu India, benar nggak? Jangan hanya lagu bahasa Arab," kata Monique.

BACA JUGA:Pendiri Al Zaytun Ungkap Problem Al Zaytun, Wajar Lirik Israel dan Suka Salam Yahudi Hevenu Shalom Aleichem

Monique juga sangat menyayangkan ribut-ribut mempersoalkan Al Zaytun. Menurutnya mengapa tidak dari dulu. 

"Sekarang pertanyaan saya, kenapa tidak dari dulu, td Pak MUI sudah bilang perna 2003 ada satu fatwa ada indikasi sesat, kenapa tidak langsung ditindak?," kata Monique. 

Tentu saja pertanyaan itu membuat Taufik Hidayat yang juga hadir sebagai narasumber pada program televisi swasta nasional itu, geram. 

"Ini Indonesia mbak, jadi mbak itu sudah pada wilayah pribadi-pribadi kami. Menurut saya ini korbannya Al Zaytun ini. Yang namanya toleransi itu ada batasnya, Jangan semua itu boleh. Toleransi yang kebablasan itu dari mana, mereka cuma nyanyikan lagu Yahudi," tegas Taufik.

BACA JUGA:SPDP Penyidikan Indikasi Tindak Pidana Ponpes Al Zaytun Dilimpahkan Ke Kejaksaan, Panji Gumilang Ketar-Ketir 

Sedangkan pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang begitu cinta mati kepada Yahudi. Dari salam, lagu Yahudi, hingga mendoktrin santrinya pun begitu kuat dilakukan agar otak santrinya dipenuhi Yahudi. 

Pimpinan Ponpes Al Zaytun itu menjawab atas lagu Hevenu Shalom Alehem, yang kerap dinyanyikan di lingkungan Al Zaytun. 

Dilansir SUMEKS.CO dari akun TikTok @Liputan6SCTV, Panji beralasan lagu Hevenu Shalom Alehem bukanlah lagu orang Yahudi. Melainkan lagu itu lagu orang Ibrani. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: