HOT INFO! Dibalik Penyergapan KKB Papua Hingga Ditetapkan Status Siaga Tempur Prajurit TNI

BACA JUGA:Kena Deh! Anggota KKB Papua Kena Jebakan Batman, Meregang Nyawa Saat Hendak Ambil Logistik

Yudo meluruskan bahwa pasukan tambahan itu akan menggantikan pasukan yang sudah ada sebelumnya.

Diterangkan Yudo, pasukan Satgas Damai Cartenz yang telah 1 tahun bertugas di Papua juga akan diganti.

Yudo mengklaim saat ini telah melantik sebanyak 1200 personel dari Medan, Palembang, Makasaar, Kalimantan Tengah dan Surabaya.

5. Panglima Perintahkan Operasi Siaga Tempur

BACA JUGA:HEY Egianus Kogoya Bebaskan Pilot Susi Air, Warga Papua Sudah Muak KKB Tebar Teror, Pilot Hanya Ingin Membantu

Panglima TNI Yudo Magono memerintahkan operasi TNI di Nduga ditingkatkan dari soft approcah menjadi siaga tempur.

Dia menyebut status itu untuk menyikapi serangan KKB yang kian brutal.

Yudo menyebutkan, peningkatan status operasi ini untuk meningkatkan naluri bertempur prajurit.

Dia lalu membandingkan status operasi yang dilakukan di Laut Natuna.

BACA JUGA:HOT INFO! Panglima TNI Tegaskan Bukan KKB Pelaku Penyanderaan 4 Pekerja BTS, Rupanya Soal Ini

"Jadi kalau TNI di Laut Natuna itu operasi siaga tempur Laut. Nah kalau disini ada operasi siaga tempur darat, yang artinya ditingkatkan dari soft approcah menjadi operasi siaga tempur, agar pasukan kita terbangun naluri tempurnya," ujar Yudo.

Akan tetapi, Yudi menerangkan meski dinaikkan statusnya menjadi siaga tempur namun operasi tersebut tetap mengedepankan prinsip humanisme kepada warga sipil Papua. *

Sumber: