HOTNEWS! Dollar Amerika Serikat Dikeroyok, Indonesia Pede Local Currency Transaction (LCT)
Negara anggota BRICS membuat mata uang baru untuk mengurangi dominasi Dollar Amerika Serikat--
HOTNEWS! Dollar Amerika Serikat Dikeroyok, Indonesia Pede Local Currency Transaction (LCT)
SUMEKS.CO – Upaya mengurangi dominasi Dollar Amerika Serikat bermunculan. Negara anggota BRICS membuat mata uang baru.
Indonesia pun ambil peranan. Kebijakan moneter Indonesia saat ini mulai mengurangi penggunaan Dollar Amerika
Transaksi perdagangan dan investasi mulai menerapkan local currency transaction (LCT).
BACA JUGA:WOW! Ketangguhan Dollar Amerika Terancam, BRICS Mainkan Peranan Baru, Indonesia Minat Gabung Lho
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyebutkan Langkah ini dilakukan untuk mengurangi kerentanan perekonomian terhadap gejolak Dolar Amerika Serikat.
LCT? Dicontohkannya, saat Indonesia bertransaksi dengan Thailand maka standar keuangan yang dipakai menggunakan rupiah dan bath.
Saat bertransaksi dengan Malaysia menggunakan standar rupiah dan ringgit.
Saat bertransaksi dengan Singapure, maka menggunakan standar dolar Singapure dan rupiah.
BACA JUGA:BRICS Akan Ciptakan Mata Uang Baru? Demi Lawan Hemegoni Dollar AS
“Indonesia menggagas disverifikasi penggunaan mata uang dalam bentuk LCT.
Arahnya, sama dengan BRICS. Bahkan Indonesia lebih kongkrit,” ujar Perry, dalam konferensi pers hasil rapat dewan gubernur bulanan April 2023, dikutif dari Sindonews.com
LCT yang diterapkan Indonesia dikatakan jauh lebih kongkrit karena sudah menerapkan metode disverifikasi mata uang tersebut dengan sejumlah negara seperti Thailand, Malaysia, China dan Jepang.
Tak Cuma itu, Rencananya bulan Mei Indonesia akan menandatngani kerjasama dengan Korea Selatan terkait penggunaan LCT.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: