HOT NEWS…Aksi Licik KKB Ternyata Jadikan Ibu dan Anak-anak Sebagai Tameng, Anggota TNI Ragu Menembak

HOT NEWS…Aksi Licik KKB Ternyata Jadikan Ibu dan Anak-anak Sebagai Tameng, Anggota TNI Ragu Menembak

Foto ilustrasi: Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M melepas keberangkatan Satgas Pamtas Papua Nugini belum lama ini. foto: puspen TNI/sumeks.co.--

BACA JUGA:Lawan KKB di Papua Panglima TNI Laksamana Yudo Margono Perintahkan Anggota Hidupkan Naluri Tempur

Untuk diketahui, lanjut Panglima, menerapkan soft approach sudah dilakukan. Dalam usaha untuk membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Marthens. 

Yaitu lewat komunikasi sosial dan operasi teritorial. Namun dinilai pendekatan tersebut tak efektif. Eskalasi malah terjadi di sejumlah tempat di Papua.

Instriktruksi Anggota Hidupkan Naluri Tempur

Gangguan Kelompok Kriminal Bersenjata(KKB, dulu OPM) yang semakin menjadi-jadi membuat Panglima TNI tak memberikan toleransi sedikitpun. 

BACA JUGA:Lawan KKB di Papua Panglima TNI Laksamana Yudo Margono Perintahkan Anggota Hidupkan Naluri Tempur

Panglima yang sudah tiba di Timikia menginstruksikan kepada pasukanya di Papua untuk melawan KKB dan menghidupkan nalurti tempur.

Ini hasil evaluasi Kasad TNIA AD, Pangksotrad, Dandenjen kopassus terkait operasi yang sekarang dilakukan. Operasi pembebasan pilot Susi Air.

Menurut Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, jika sebelumnya masih dilakukan lewat soft approach maka kali ini strateginya diubah ke siaga tempur.

Artinya, seluruh prajurit dalam operasi harus siap tempur. ''Penegakan hukum akan terus dilakukan dan sebelumnya dijalankan dengan pendekatan. Tapi karena situasi, kami rubah siap tempur,''tegasnya dalam press conference di Lanud Yohanis Kapiau Timika, Selasa 18 April 2023.

BACA JUGA:KSAD Bilang KKB Papua Tak Perlu Diperangi, Ustad Hilmi: Mereka Itu Teroris, Kenapa Beda Perlakuan?

Panglima Yudo Margono di dampingi Kasad TNI Pangkostrad, Danjen Kopassus serta Pangdam Cendrawasih.

Jika di Natuna dulu ada operasi siaga tempur laut. Maka di Papua aka diaga tempur darat.

Ya kedatangan Panglima TNI ke Mimika Papua Tengah ini untuk memantau langsung kejadian di Mugi Kom, Kabupaten Nduga.

Sekaligus meluruskan informasi yang beredar. Panglima sudah mendapatkan data ada 36 TNI atau prajurit yang bertugas melaksanakan patroli mencari Pilot Sui Air. Ternyata mereke dalam dihadang KKB. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: