Harga Cabai Rawit di Palembang Naik, Ayam Stabil
Ayam potong. foto: m naba anwar sumeks.co--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Harga sembako dan sayur mayur di pasar tradisional PALEMBANG terpantau mengalami penurunan dan kenaikan harga pada komoditas tertentu.
Seperti cabai dan bawang merah. selain itu komoditas telur dan daging ayam ras juga masih mengalami naik turun harga pada bahan pokok tertentu.
Harga tersebut berdasarkan pantauan di lapangan beberapa bahan pokok tertentu per Senin 13 Februari 2023.
Pantauan SUMEKS.CO, di beberapa pasar tradisional, seperti Pasar Palimo, Pasar Soakbato, Pasar Gubah, dan Pasar Perumnas Sako Palembang. Komoditas cabai rawit pada beberapa hari lalu Rp50 ribu per kilogram, kini menjadi Rp55 ribu per kilogram. Cabai burung pada beberapa hari lalu Rp50 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp55 ribu per kilogram.
BACA JUGA:Jelang Ramadhan, Pemkot Palembang Pantau Harga Sembako
Cabai merah keriting Rp50 ribu per kilogram pada beberapa hari lalu, kini turun menjadi Rp40 ribu per kilogram. Bawang merah Rp40 ribu per kilogram pada beberapa hari lalu, kini naik menjadi Rp44 ribu per kilogram.
Daging ayam ras masih bertahan di angka Rp26 ribu per kilogram. Telur ayam ras semula Rp25 ribu per kilogram pada beberapa hari lalu, kini masih pada harga yang sama Rp25 ribu per kilogram.
Pedagang Pasar Palimo Palembang, Yati mengungkapkan harga sembako seperti telur dan sayur mayur yakni komoditas cabai dan bawang merah perlahan stabil.
"Alhamdulillah harga banyak turun dan perlahan stabil. Kalau harga cabai memang masih naik turun tapi bedanya sekitar Rp5.000," kata Yati kepada SUMEKS.CO, di Pasar Palimo Palembang, Senin 13 Januari 2023.
Menurut Yati, kenaikan atau penurunan harga cabai tergantung dari hasil panen petani karena berdasarkan cuaca tertentu.
BACA JUGA:Ini Update Harga Sembako di Palembang
"Seperti hari ini cabai keriting turun, namun cabai rawit dan burung malah naik. Hal ini tergantung harga dari petani dan agen langsung. Karena faktor cuaca dan hasil panen yang menentukan, kalau cabai lagi dikit panen harganya akan naik," tutupnya.
Sementara Pedagang di Pasar Perumnas Sako, Ruri menjelaskan naik turunnya harga telur ditentukan berdasarkan harga ayam potong.
"Harga telur itu tidak jauh dari harga ayam. Harga ayam untuk saat ini saja stabil Rp26 ribu dan telurnya Rp25.000 tidak jauh harganya. Harga stabil tersebut telah berlangsung selama seminggu," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: