Tahun 2023, Pemkab Lahat Bedah 320 Rumah dari Total 5.648 Rumah Tidak Layak Huni

Tahun 2023, Pemkab Lahat Bedah 320 Rumah dari Total 5.648 Rumah Tidak Layak Huni

Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertahanan Kabupaten Lahat, Limra Naupan.-Foto: dok/sumeks.co-

LAHAT, SUMEKS.CO - Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Lahat, menganggarkan dana pembangunan 320 unit rumah melalui APBD 2023.

Namun, bila memungkinan rencananya akan ada penambahan 200 unit Rumah Tidak Layak Huni (RLTH) lagi yang akan dibedah menjadi Rumah Layak Huni (RLH).

Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertahanan Kabupaten Lahat, Limra Naupan ST MT mengungkapkan, berdasarkan data ada sekitar 5.648 unit RTLH di Kabupaten Lahat.

Angka tersebut bisa saja bertambah, karena pendataan masih terus dilakukan. Kategori RTLH itu, dilihat dari kondisi Aladin (atap, alas dan dinding). 

BACA JUGA:174 CPNS Lahat Resmi Sandang Gelar PNS, Warning dari Bupati Cik Ujang: Nekat Pindah Dianggap Mengundurkan Diri

“Memang dibutuhkan waktu untuk menyelesaikan persoalan RTLH ini. Tapi kita terus berupaya untuk menyelesaikannya. Tahun lalu, ada 417 unit RTLH sudah menjadi rumah layak huni,” terang Limra, Senin 6 Februari 2023.

Tahun 2022 lalu, pembangunan RTLH tersebar di 18 desa, 2 kelurahan di 7 kecamatan di Kabupaten Lahat.

Untuk tahun ini RTLH tersebut akan disalurkan ke Kecamatan Pagar Gunung, Mulak Ulu dan Merapi Area.

Sedangkan untuk lokasinya, masih belum ditetapkan.

BACA JUGA:Air Terjun 2 Tingkat Curup Batu Beladung Lahat Makin Cantik, Pengelola Siapkan Tempat Arisan dan Ulang Tahun

“Anggarannya Rp20 juta per unit rumah. Semuanya sama, seluruhnya menggunakan anggaran itu semua,” ujar Limra.

Limra menyebut, pembangunan RTLH itu bertujuan untuk membantu meningkatkan kesetaraan masyarakat. Agar memiliki tempat tinggal yang layak untuk ditinggali bersama keluarga.

Kriteria yang mendapatkan bantuan tersebut adalah rumah yang benar-benar dihuni tapi kondisinya sudah tidak layak huni.

“Saat ini masih pendataan. Karena kita menginginkan, pembangunan RTLH ini memang tepat sasaran. Agar bisa membantu mensejahterahkan masyarakat dari sektor hunian,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: