Jelang Final Argentina v Prancis, Menuju Bintang Tiga

Jelang Final Argentina v Prancis, Menuju Bintang Tiga

Final Piala Dunia 2022 Qatar, antara Argentina dan Prancis. (worldcup 2022 Qatar Instagram) --

Peluang kedua pada tahun 2014, Lionel Messi dkk berhasil menembus partai puncak. Lagi-lagi Der Panser sebutan Timnas Jerman kembali menghadang laju Argentina untuk mengoleksi trofi ketiga. 

Kini sudah tiga dekade lebih, Argentina puasa gelar juara. Beban tersebut diemban kembali oleh  La Pulga julukan Messi. Mega Bintang kelahiran 24 Juni 1987 ini punya kesempatan terakhir sebelum gantung sepatu. 

Sebagai kapten tim, Messi punya peran untuk memotivasi rekan-rekannya untuk disiplin dan konsentrasi saat tampil di final. 

BACA JUGA:Tahun Baru 2023, Jembatan Ampera Palembang Ditutup

“Kehadiran Messi di timnas Argentina untuk meraih gelar juara. Itulah kampaye Messi kepada seluruh rekan-rekannya di timnas Argentina,” kata Gabriel Omar Batistuta mantan striker timnas Argentina. 

Namun di sisi lain, kondisi skuat Ayam Jantan sebutan Timnas Prancis tidak dalam keadaan 100 persen komplit. Menjelang laga final, Les Bleus kemungkinan tidak bisa menurunkan 5 pilar utama. 

Kingsley Coman, Raphael Varane dan Ibrahima Konate kemungkinan absen karena menderita demam secara misterius. Sebelumnya, Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot tidak bisa diturunkan di partai semifinal kontra Maroko dengan alasan yang sama. 

Pelatih Prancis, Didier Deschamps sempat mengeluhkan pendingin ruangan di stadion di Qatar sehingga banyak pemainnya terkena demam.

BACA JUGA:Ketua DPRD Palembang Jagokan Argentina Juara Piala Dunia 2022

Meski demikian Deschamps bakal melakukan rotasi besar-besaran jelang menghadapi Argentina di partai final nanti. Deschamps tetap berharap kepada talenta Kylian Mbappe sebagai motor serangan. 

Mbappe bersaing ketat dengan Messi untuk meraih Golden Ball. Kedua pemain sama-sama mengemas 5 gol pada Piala Dunia 2022. Dengan usia baru 23 tahun, Mbappe menjadi pemain muda  kedua yang mampu mencetak 5 gol dalam fase gugur  Piala Dunia setelah Pele yang melakukannya pada Piala Dunia 1958. 

Itu sudah jauh lebih tinggi daripada legenda besar Prancis seperti Thierry Henry (enam gol) dan Zinedine Zidane (lima gol). (zulhanan)

BACA JUGA:Piala Dunia Tahun 2022, Kapolrestabes Palembang Jagokan Prancis, Idolakan Mbappe

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: