Semarak Hari Sumpah Pemuda, SMAN 1 Payaraman Gelar Perlombaan Olahraga Tradisional

Semarak Hari Sumpah Pemuda, SMAN 1 Payaraman Gelar Perlombaan Olahraga Tradisional

Siswa dan siswi SMAN 1 Payaraman bermain tangkap ekor ular dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda ke-94 Tahun 2022, Jumat, 28 Oktober 2022.-Hetty-

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Memeriahkan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 Tahun 2022, SMA Negeri 1 Payaraman menggelar perlombaan olahraga tradisional  dan permainan rakyat.

Kepala SMAN 1 Payaraman, Sugiyarto mengatakan, ada tiga olahraga tradisional dan permainan rakyat yang diperlombakan. Yakni, gala atau galasin, tangkap ekor ular, dan estafet alas kaki.

"Tujuan kita menyelenggarakan perlombaan ini salah satunya memperkenalkan olahraga tradisional dan permainan rakyat kepada anak-anak," ungkapnya kepada SUMEKS.CO, Jumat, 28 Oktober 2022.

Menurut Sugiyarto, saat ini di SMAN 1 Payaraman memang sudah mulai diperkenalkan olahraga tradisional dan permainan rakyat kepada para anak didik. Dari 45 cabang olahraga yang tergabung dalam KORMI, tak seluruhnya diketahui anak-anak milenial seperti sekarang ini.

"Sebagian besar anak mungkin tidak mengetahui olahraga tradisional dan permainan rakyat apa saja yang ada di Indonesia ini, bahkan mungkin olahraga tadisional yang berasal dari daerah kita sendiri," lanjutnya.

BACA JUGA:Kejari Ogan Ilir Terima Berkas 11 Tersangka dan Barang Bukti Kasus Korupsi Pembangunan Tribun Mini

Ditambahkan Sugiyarto, sesuai dengan amanat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter, permainan rakyat dan olahraga tradisional merupakan salah satu sarana untuk membangun karakter bangsa.  

Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) sendiri merupakan gerakan pendidikan di bawah tanggung jawab satuan pendidikan untuk memperkuat karakter peserta didik melalui harmonisasi olah hati, olah rasa, olah pikir, dan olah raga dengan pelibatan dan kerja sama antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat sebagai bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM).

“Pendekatan melalui Project Based Learning akan menjadi efektif untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak, mengasah berpikir kreatif, sekaligus cara yang kekinian dalam memperkenalkan permainan rakyat dan olahraga tradisional kepada anak-anak generasi milenial," tambahnya.

BACA JUGA:Turunkan Angka Stunting, Pemkab Ogan Ilir Dukung Gerakan Nasional Aksi Bergizi

Sebelumnya, SMAN 1 Payaraman juga mengadakan jalan sehat yang diikuti seluruh siswa siswi dan juga para guru SMAN 1 Payaraman. Jalan sehat ini dilakukan sepanjang 3 kilometer dari Desa Talang Seleman.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: