Mengenal Ragam Najis dan Cara Membersihkan Sesuai Syari

Mengenal Ragam Najis dan Cara Membersihkan Sesuai Syari

Ilustrasi--

“Dan kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail untuk mensucikan rumah-Ku bagi orang-orang yang ber-thawaf, ber-i’tikaf dan orang-orang yang rukuk dan sujud” (QS. Al Baqarah: 125).

BACA JUGA:Enam Amalan untuk Mendapatkan Rezeki Berlimpah

Ibnu Abbas radhiallahu’anhu, Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

مَرَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى قَبْرَيْنِ فَقَالَ أَمَا إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ وَأَمَّا الآخَرُ فَكَانَ لا يَسْتَتِرُ مِنْ بَوْلِهِ

“Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam melewati dua kuburan. Lalu beliau bersabda: “kedua orang ini sedang diadzab, dan mereka diazab bukan karena dosa besar. Orang yang pertama diadzab karena berbuat namimah (adu domba). Adapun yang kedua, ia diadzab karena tidak membersihkan diri dari sisa kencingnya”” (HR. Muslim no. 292).

 

Cara membersihkan najis

Ulama membagi najis menjadi tiga:

1. Najasah mughallazhah (berat) atau najasah tsaqilah

2. Najasah mukhaffafah (ringan)

3. Najasah mutawashitah (pertengahan)

 

Sesuai dengan jenisnya, maka cara membersihkan najis juga berbeda-beda. 

1. Cara membersihkan najasah tsaqilah

Misalnya najis dari anjing dan babi, maka membersihkannya dengan tujuh kali cucian, dan cucian yang pertama menggunakan tanah atau semacamnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: