Pernikahan Adiluhung Manusia Tapi Diaplikasikan pada Anjing, Membuat Paguyuban Penatacara Yogyakarta Resah

Pernikahan Adiluhung Manusia Tapi Diaplikasikan pada Anjing, Membuat Paguyuban Penatacara Yogyakarta Resah

Pernikahan adiluhung manusia tapi diaplikasikan pada anjing, membuat paguyuban penatacara yogyakarta resah. foto: Abeje Janoko/sumeks.co.--

Pernikahan Adiluhung Manusia Tapi Diaplikasikan pada Anjing, Membuat Paguyuban Penatacara Yogyakarta Resah

SUMEKS.CO - Pernikahan adiluhung manusia tapi diaplikasikan pada anjing, membuat paguyuban penatacara Yogyakarta resah.

Ki Abeje Janoko menegaskan acara nikah anjing adat Jawa itu menciderai nilai-nilai budaya adiluhung.

Menurut Ki Abeje Janoko jelas-jelas ini melanggar UU No 5 tahun 2017 tentang Kemajuan Kebudayaan.

BACA JUGA:Anjing Kok Nikah Pakai Adat Jawa, Paguyuban Penatacara Yogyakarta Geram, Kasih Waktu Minta Maaf 3 Kali 24 Jam

Juga UU No 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU No 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Kami nantikan yang menyelenggarakan memberikan permohonan maaf 3 kali 24 jam, terimakasih.

Diketahui, pasangan anjing kok nikah pakai adat Jawa. Peristiwa ini membuat Paguyuban Penatacara Yogyakarta geram.

BACA JUGA:Nikahkan Anjing Pakai Adat Jawa, 2 Penyelenggara Minta Maaf Keuskupan Agung Jakarta dan Seluruh Umat Katolik

Mereka kasih waktu penyelenggara acara untuk minta maaf 3 kali 24 jam.

Jika tidak akan digugat!

Ki Abeje Janoko, sebagai pelaku seni dalam dunIa jasa wedding angkat bicara.

BACA JUGA:Nikahkan Anjing Pakai Adat Jawa, 2 Penyelenggara Minta Maaf Keuskupan Agung Jakarta dan Seluruh Umat Katolik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: