Syekh Sayyid Ahmad Rouhi Ad-Dailaby Al- Jailani Tausyiah di Muratara, Bawa Rambut Rosulullah

Syekh Sayyid Ahmad Rouhi Ad-Dailaby Al- Jailani Tausyiah di Muratara,  Bawa Rambut Rosulullah

Warga melihat rambut Rasullullah yang dibawa Syekh Sayyid Ahmad Rouhi Ad-Dailaby Al- Jailani-Zulkarnain-

SUMEKS.CO, MURATARA - Cicit ke 40 Nabi Muhammad SAW Syekh Sayyid Ahmad Rouhi Ad-Dailaby Al- Jailani, hadiri peringatan tahun baru Islam dan Hut Kemerdekaan RI, di Desa Sukamenang, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Muratara, Rabu (10/8). 

Syekh Sayyid Ahmad Rouhi Ad-Dailaby Al- Jailani yang datang dengan membawa rambut Nabi Muhammad SAW, sempat mendapat antusias warga. 

Pendakwah asal Libanon ini mengaku cukup senang berada di indonesia dan akan mendirikan pondok pesantren di Cidahu Cadasari Pandeglang, Banten.

Syekh Sayyid Ahmad Rouhi Ad-Dailaby Al- Jailani mengajak jemaah yang hadir mentaati Allah, Rosullullah dan Pemimpin. 

BACA JUGA:HUT RI Pemkab Muratara Gelar Sedekah Ramo Akbar di Danau Raya

"Taat kepada pemimpin merupakan taat Kita terhadap Allah SWT, jangan selisihi pemimpin Kita selama perintah mereka tidak bertentangan dengan Allah SWT," katanya. 

Dia meminta seluruh umat Islam di Muratara, ikut bahu membahu mendukung pemerintah dalam beragam kegiatan pembangunan.

Diantaranya mendukung upaya pemerintah menanggulangi, pandemi Covid-19. Saat pemimpin atau pemerintah meminta masyarakat untuk melakukan vaksin, pakai masker dan menerapkan protokol kesehatan.

"Seluruh umat islam wajib mentaatinya, Saya sudah vaksin sampai tiga kali, jamaah di sini juga harus ikut vaksin. Itu sebagai ibadah Kita, taatlah kepada Allah, taat kepada Rosull dan taati pemimpin kalian," timpalnya.

Sayyid Ahmad Rouhi Ad-Dailaby Al- Jailani juga mendoakan agar masyarakat di Kabupaten Muratara diberikan keberkahan. Karena ikut andil dalam membangun daerah dan mencintai pemimpin mereka. 

BACA JUGA:Giat Bidang Keagamaan, Pemkab Muratara Gelar Tablig Akbar

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Muratara, Ustd Zulkarnain Bayan didampingi Kepala Desa Sukameang, Jamel menuturkan, mereka sangat mengapresiasi positif kedatangan ulama besar asal Libanon Syekh Ahmad Rouhi Al Jailani, keturunan Syekh Abdul Qadir Jailani sekaligus Aliwiyin cicit Nabi Muhamad ke 40 di Muratara.

"Kita apresiasi positif apa yang sudah disampaikan Syekh Ahmad Rouhi Al Jailani," katanya. 

Dikatakan, masyarakat Muratara sangat antusias, terutama saat Syekh Ahmad Rouhi Al Jailani membawa rambut Rosullulah, ke Muratara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: