Tingkatkan Akses Keuangan Daerah, OJK Bersama Stakeholder Terkait Gelar Rakornas TPAKD 2025

Tingkatkan Akses Keuangan Daerah, OJK Bersama Stakeholder Terkait Gelar Rakornas TPAKD 2025

Para pejabat yang menghadiri Rakornas TPAKD 2025 yang dipusatkan di Jakarta. --

SUMEKS.CO - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Kementerian Dalam Negeri, terus mendorong percepatan akses keuangan.

Akses keuangan ini harus merata di seluruh wilayah Indonesia, yang penting dalam menjaga stabilitas sektor keuangan dan mewujudkan program prioritas Pemerintah sesuai Asta Cita.

Sebagai langkah awal, tiga stakholder ini melakukan Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (Rakornas TPAKD) 2025, Jumat, 10 Oktober 2025.

Rakornas TPAKD 2025 ini, dihadiri langsung Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Wamendagri, Akhmad Wiyagus, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar. 

BACA JUGA:Hadapi Tantangan Eknomi Global, OJK: Sektor Jasa Keuangan Masih Stabil

BACA JUGA:Perkuat Peran Koperasi Merah Putih, OJK Sumsel dan BNI Kanwil 03 Palembang Perluas Literasi & Inklusi Keuangan

Hadir pula Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan OJK, Friderica Widyasari Dewi.

Dalam sambutannya, Airlangga mengatakan bahwa TPAKD menjadi penting, karena inklusi keuangan adalah indikator kunci untuk stabilitas ekonomi makro dan merupakan bagian dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) maupun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Inklusi keuangan ini juga menjadi perhatian Perserikatan Bangsa Bangsa. Dan ini ada Komite untuk Financial Inclusive yang dipimpin oleh Ratu Maxima, dan kebetulan Presiden Prabowo Subianto baru dari Belanda, dan pada saat pembicaraan yang juga terangkat isu financial inclusion," kata Airlangga.

Menurut Airlangga, Presiden mengapresiasi capaian-capaian yang diperoleh melalui Dewan Nasional Keuangan Inklusif, karena sangat sejalan dengan program Asta Cita Presiden. 

BACA JUGA:Sosialisasi Perdagangan Karbon Bagi Sektor Jasa Keuangan, Upaya OJK Sumsel Dorong Keterlibatan Pelaku Industri

BACA JUGA:Gelar Workshop Bersama BPRS se-Sumatera, OJK Sumsel Ingin Dorong Inovasi Produk Syariah

"Ke depan TPAKD diharapkan juga dapat turut membuka akses untuk agenda prioritas Presiden, seperti program makan bergizi gratis, memperkuat sumber daya manusia secara awal. Kemudian penguatan ekonomi rakyat melalui koperasi Merah Putih, karena ini seluruhnya tahun depan akan di-rolling lebih cepat," tambahnya.

Sementara itu, Mahendra Siregar dalam sambutannya mengatakan bahwa OJK akan terus meningkatkan dan memperkuat peran TPAKD sebagai katalis pemerataan ekonomi nasional dengan memperkuat ekosistem akses keuangan di daerah secara terarah, khususnya untuk pembiayaan UMKM.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait