Pasca Kebakaran Pasar Inpres Muara Enim, Bupati di dampingi Kajari Siapkan Santunan dan Relokasi Pedagang

Pasar Inpres Muara Enim terbakar. Bupati Edison pastikan santunan dan kios pengganti untuk pedagang terdampak kebakaran.--
“Pembangunan harus benar-benar sesuai RAB, baik kualitas maupun waktu pengerjaannya. Ini untuk memastikan pasar yang representatif bisa segera digunakan oleh masyarakat,” tegasnya.
Kepala Kejaksaan Negeri Muara Enim, Zulfahmi, S.H., M.H., yang turut mendampingi Bupati dalam tinjauan tersebut, menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal proses pembangunan Pasar Blok C.
“Kami akan memastikan pembangunan berjalan sesuai RAB yang telah disepakati, agar hasilnya dapat dipertanggungjawabkan dan memberi manfaat maksimal bagi masyarakat,” jelasnya.
Dengan pengawasan dari aparat penegak hukum, diharapkan pembangunan Pasar Blok C berjalan transparan, akuntabel, dan tidak menyimpang dari aturan yang berlaku.
Bupati Edison menekankan bahwa Pemkab Muara Enim berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat, terutama saat terjadi musibah. Ia berharap para pedagang yang terdampak kebakaran dapat tetap tabah dan bersabar menghadapi cobaan.
BACA JUGA:Demi Keselamatan, Bupati Edison Pastikan Penjaga Perlintasan KA Kembali Ditempatkan
“Semoga santunan yang diberikan bisa sedikit meringankan beban. Pemerintah juga akan berupaya secepatnya membangun kembali Pasar Inpres agar pedagang bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” ucap Bupati Edison.
Pasar tradisional seperti Pasar Inpres Muara Enim memiliki peran vital dalam perekonomian daerah. Tidak hanya sebagai tempat transaksi jual beli, pasar juga menjadi wadah interaksi sosial dan penggerak ekonomi rakyat kecil.
Dengan adanya dukungan santunan, relokasi sementara, dan percepatan pembangunan kembali, diharapkan para pedagang bisa segera bangkit. Lebih jauh, kebijakan ini juga menunjukkan perhatian pemerintah daerah terhadap pemulihan ekonomi masyarakat pasca musibah
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: