Pasca Kebakaran Pasar Inpres Muara Enim, Bupati di dampingi Kajari Siapkan Santunan dan Relokasi Pedagang

Pasca Kebakaran Pasar Inpres Muara Enim, Bupati di dampingi Kajari Siapkan Santunan dan Relokasi Pedagang

Pasar Inpres Muara Enim terbakar. Bupati Edison pastikan santunan dan kios pengganti untuk pedagang terdampak kebakaran.--

Muara Enim, sumeks.co-  Musibah kebakaran yang melanda Pasar Inpres Muara Enim pada Kamis dini hari 04 September  sekitar pukul 00.15 WIB menyisakan duka mendalam bagi para pedagang.

 Puluhan kios pedagang pakaian bekas dan jasa penjahit hangus terbakar, menyisakan kerugian besar bagi masyarakat yang menggantungkan hidup dari aktivitas berdagang di pasar tersebut.

Sebagai bentuk kepedulian, Bupati Muara Enim, H. Edison, S.H., M.Hum., bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) langsung turun meninjau lokasi pascakebakaran pada Kamis pagi.

Dalam kesempatan itu, Bupati Edison menyampaikan belasungkawa sekaligus menegaskan bahwa Pemkab Muara Enim akan memberikan santunan bagi seluruh pedagang korban kebakaran.

Didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra, Drs. Andi Wijaya, M.M., Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H. Ahmad Yani Heriyanto, M.M., serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Bupati Edison memastikan bahwa para pedagang akan segera mendapatkan bantuan.

BACA JUGA:Karang Asam Festival 2025: Festival Budaya Kebanggaan Masyarakat Muara Enim, Ini Pesan Bupati Edison

BACA JUGA:Peringatan Maulid Nabi di Masjid Agung, Bupati Edison Tekankan Muhasabah dan Teladan Rasulullah

Menurut Bupati, bantuan tersebut berupa santunan senilai Rp 1 juta per pedagang yang disalurkan melalui dana Bantuan Tak Terduga (BTT) Pemkab Muara Enim. 

Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi pedagang yang kehilangan mata pencaharian akibat kebakaran.

“Ini bentuk perhatian pemerintah daerah. Kita ingin memastikan bahwa para pedagang tetap bisa bangkit, tidak kehilangan semangat, dan bisa kembali berjualan,” ujar Bupati Edison.

Selain memberikan santunan, Pemkab Muara Enim juga menyiapkan langkah relokasi sementara bagi para pedagang terdampak. Bupati Edison menjelaskan bahwa para pedagang akan dipindahkan ke kios lain yang masih kosong agar aktivitas perdagangan tetap berjalan.

Langkah ini dilakukan sembari menunggu proses pembangunan kembali Pasar Inpres yang rencananya akan segera dilakukan dengan menggunakan dana BTT. “Kami tidak ingin roda perekonomian masyarakat berhenti. Karena itu, kios sementara sudah disiapkan,” tambahnya.

Usai meninjau lokasi kebakaran Pasar Inpres, Bupati Edison bersama Forkopimda melanjutkan agenda dengan meninjau progres pembangunan Pasar Blok C yang berlokasi di depan Pasar Inpres.

Pasar Blok C nantinya akan difungsikan sebagai pasar kering untuk menampung pedagang berbagai kebutuhan non-sembako. Dalam kunjungannya, Bupati Edison berharap pembangunan pasar ini bisa selesai tepat waktu dan sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada Rencana Anggaran Biaya (RAB).

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: