Wakajati Sumsel Hadiri Desk Pencegahan Korupsi dan Penguatan Tata Kelola BPD di Palembang

BACA JUGA:Wakajati Sumsel Promosi Jadi Kajati Maluku Utara, Berikut Daftar Lengkap 15 Kajati yang Dirotasi Jaksa Agung

Menurutnya, forum ini harus dimanfaatkan sebagai ruang pertukaran ide, pengalaman, dan strategi agar upaya penguatan tata kelola tidak hanya berhenti di Sumatera Selatan, tetapi juga dapat menjadi contoh nyata yang bisa direplikasi di berbagai daerah lain di Indonesia.

"Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk memastikan bahwa tata kelola BPD berjalan sesuai prinsip-prinsip yang baik. Melalui forum ini, mari kita jadikan sebagai wadah sinergi dan kolaborasi. Dengan demikian, hasilnya akan lebih optimal dan dapat menjadi model bagi provinsi lain," ajaknya di akhir sambutan.

Kegiatan ini mendapat perhatian khusus mengingat BPD di banyak daerah masih menghadapi tantangan besar, mulai dari tata kelola internal, pengawasan, hingga manajemen risiko.

Dengan adanya desk khusus pencegahan korupsi ini, diharapkan kelemahan tersebut bisa diminimalisir, sehingga BPD lebih siap berperan sebagai penggerak pembangunan daerah.

Selain itu, agenda ini juga sejalan dengan misi besar pemerintah untuk memperkuat integritas lembaga keuangan negara sekaligus mencegah potensi penyalahgunaan kewenangan.

Kolaborasi lintas sektor yang dihadirkan, mulai dari aparat penegak hukum hingga pemerintah daerah, menunjukkan keseriusan negara dalam membangun ekosistem tata kelola yang bersih dan akuntabel.

Dengan komitmen kuat dari seluruh pihak, forum di Palembang ini diharapkan tidak sekadar menjadi seremonial, melainkan mampu melahirkan terobosan nyata dalam membangun kepercayaan publik terhadap BPD sebagai mitra utama pembangunan daerah.

Sumber: