Generasi Muda Jakarta Tegaskan Tolak Radikalisme dalam SUDARA BNPT RI 2025

Generasi Muda Jakarta Tegaskan Tolak Radikalisme dalam SUDARA BNPT RI 2025

Ketua FKPT DKI Jakarta, Drs. Taufan Bakri, M.Si., memberikan sambutan pada kegiatan Suara Damai Nusantara (SUDARA) yang digelar BNPT RI di Jakarta.--

SUMEKS.CO - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT RI) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) DKI Jakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi muda yang berkarakter damai, toleran, dan cinta kebhinekaan.

Pada Rabu, 27 Agustus 2025, FKPT DKI Jakarta menyelenggarakan kegiatan Suara Damai Nusantara (SUDARA) di Gedung Dakwah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta.

Kegiatan ini diikuti oleh 100 peserta yang berasal dari 15 sekolah tingkat SMP, SMA sederajat, serta mahasiswa di wilayah DKI Jakarta.

Mereka berpartisipasi dalam lomba membaca puisi dan gelar budaya yang menekankan ekspresi seni, pesan damai, serta penghargaan terhadap perbedaan.

BACA JUGA:Harga POCO C65 Terbaru: Rekomendasi HP Gaming dengan Prosesor Mediatek Helio G85! Ini Spesifikasinya

BACA JUGA:Xiaomi 14T 5G Disupport Performa Tinggi serta Balutan Sistem Operasi Mumpuni

Dewan Juri dan Pesan Seni Perdamaian

Dalam acara ini, para peserta dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari Yuyun Arfah (penggiat seni) serta dua perwakilan dari FKPT DKI Jakarta.

Para juri menilai kreativitas, gagasan, serta relevansi pesan damai yang disampaikan pelajar melalui seni dan budaya.

Tujuan utama lomba ini bukan sekadar menampilkan karya seni, tetapi juga menanamkan kesadaran bahwa perbedaan budaya, agama, dan bahasa adalah kekuatan bangsa.

Melalui seni, pelajar diharapkan mampu menyampaikan pesan perdamaian yang menyentuh hati masyarakat.

BACA JUGA:Tukang Bangunan Ini Kaget Besi untuk Tiang Gedung Dinas Pemberdayaan Perempuan Palembang Raib Dicuri

BACA JUGA:Redmi Note 15R: Punya Layar 144Hz dan Baterai 7.000 mAh! Ini Spesifikasinya

Pesan BNPT RI: Pelajar Garda Terdepan Cegah Radikalisme

Kolonel (Sus) Dr. Harianto, M.Pd., dalam sambutannya, menekankan pentingnya peran pelajar sebagai generasi penerus bangsa.

“Melalui SUDARA, pelajar kembali belajar memahami dan menghargai perbedaan budaya. Dengan begitu, mereka dapat mencegah masuknya paham radikalisme yang berpotensi memecah belah. Nilai kebhinekaan, gotong royong, dan perdamaian harus ditanamkan sejak dini,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait