Sedang Jualan Sarapan Pagi, Suami di Palembang Tiba-tiba Hamburkan Dagangan Istri dan Aniaya 2 Anaknya

Sedang Jualan Sarapan Pagi, Suami di Palembang Tiba-tiba Hamburkan Dagangan Istri dan Aniaya 2 Anaknya

Seorang istri di Kota Palembang melapokan suaminya lantaran telah melakukan penganiayaan terhadap kedua anaknya.-Dok.Sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Entah apa yang ada dalam pikiran seorang suami di Kota Palembang. Pasalnya, tanpa tau musababnya, tiba-tiba datang dan menghamburkan dagangan istrinya yang sedang jualan menu sarapan pagi, Senin 18 Agustus 2025.

Tak hanya dagangan menu sarapan pagi milik istri yang dihamburkan, kedua anaknya yang berada di lokasi juga dianiaya, sehingga alami luka tusuk bagian kepala mengunakan kunci motor. 

Tak terima dua anaknya, yakni AP (16) dan FA (15) telah dianiaya suaminya AG, Ibu korban, Oktarina (37) warga Kecamatan Bukit Kecil Palembang ini melaporkan peristiwa tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang, Senin 18 Agustus 2025.

Akibat peristiwa itu, anak korban AP ditusuk di kepala dengan kunci motor, sementara adiknya hendak dilukai di bagian mata.

BACA JUGA:Gegara Sendal Dipakai, Pelajar di Palembang Dianiaya Bibi Kandung Saat Sedang Makan Model

BACA JUGA:Ibu Dua Anak di Palembang Ini Tiba-tiba Dianiaya Suami Usai Bangun Tidur

Di hadapan petugas, peristiwa penganiayaan itu terjadi tak jauh dari kediaman mereka, pada Sabtu 16 Agustus 2025, sekira pukul 11.15 WIB, saat itu ia sedang dengan anak kedua mereka, yakni FA. 

Ketika sedang berjualan, terlapor AG datang dan langsung marah-marah tanpa sebab. Tak hanya itu, kata Okta, suaminya tersebut juga membuang barang-barang dagangannya.

"Anak sulung saya AP menegur (barang dagangan Ibu jangan dibuang). Namun, suami saya malah bertambah emosi. Bahkan, anak saya mau ditusuk matanya pakai pisau. Lalu dia melawan dengan dorong bapaknya, namun tangannya luka," ungkapnya, Senin.

Usai kejadian itu, Okta pun bertekad melaporkan suaminya ke polisi. Namun saat akan membawa anaknya, terlapor malah menusuk kepala sang anak dengan kunci motor.

BACA JUGA:Dipinjamkan Mesin Jahit Enggan Dikembalikan, IRT di Palembang Malah Dianiaya Tetangga

BACA JUGA:Aniaya Cewek ShopeeFood, Ini Tampang Pucat Konsumen Arogan Diserbu Ratusan Ojol

"Saat kami hendak ke kantor polisi, AP kakak korban ternyata ditusuk pakai kunci motor bagian kepala. Hanya karena dia membersihkan barang-barang yang dihamburkan bapaknya (terlapor)," jelasnya.

Sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara AP dan bapaknya. Beruntung, kata Okta, warga melerai karena melihat terlapor membawa parang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait