Makin Sedikit Lahan Nganggur, Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir Sulap Lahan Terbengkalai Jadi Kebun Cabai Produktif

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir, komitmen mendukung program ketahanan pangan.

Adapun komitmen yang ditunjukkan Lapas Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir, yakni dengan kembali memanfaatkan lahan-lahan terbengkalai di sekitar lingkungan. 

Terlebih, lahan-lahan terbengkalai yang ada diluar Lapas Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir, menjadi lahan produktif.

Kali ini, komoditas yang ditanam adalah cabai, yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan bermanfaat bagi kebutuhan dapur Lapas Tanjung Raja sehari-hari. 

BACA JUGA:Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir Gencarkan Aksi Kebersihan, Air Bersih dan Sampah Jadi Fokus Utama

BACA JUGA:Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir Lakukan Skrining Adiksi Warga Binaan, Sebagai Langkah Awal Rehabilitasi Narkotika

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemanfaatan lahan untuk mendukung Zero Waste Land di lingkungan pemasyarakatan.

Hampir seluruh area yang sebelumnya tidak digunakan kini disulap menjadi lahan produktif, seperti, kangkung, terung, dan kini cabai. 

Proses penanaman cabai sedang berlangsung di sejumlah titik lahan, sementara di area lain tanaman cabai sudah memasuki tahap perawatan. 

Seluruh kegiatan ini melibatkan warga binaan secara langsung, dari pengolahan tanah hingga pemeliharaan tanaman.

BACA JUGA:Antisipasi DBD dan Malaria, Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir Lakukan Fogging Hingga ke Kamar Hunian Warga Binaan

BACA JUGA:Kalapas Tanjung Raja Ogan Ilir Terima Bantuan 10 Ribu Benih Ikan, untuk Program Pembinaan Kemandirian

Kalapas Tanjung Raja, Abdul Waris menyampaikan, bahwa pemanfaatan lahan ini tidak hanya bertujuan untuk mendukung program ketahanan pangan di dalam Lapas, tetapi juga sebagai sarana pembinaan kemandirian bagi warga binaan.

"Kita tidak ingin ada lahan yang terbengkalai. Semua potensi yang ada di lingkungan Lapas harus dimaksimalkan," ungkapnya, Jumat, 18 Juli 2025.

Sumber: