Tim Gabungan Tangkap Pelaku Utama Pembacokan dan Penembakan Pengantin Pria di Batam

Tim Gabungan Tangkap Pelaku Utama Pembacokan dan Penembakan Pengantin Pria di Batam

Tim Gabungan Tangkap Pelaku Utama Pembacokan dan Penembakan Pengantian Pria di Tempat Persembunyiannya di Batam.-Foto: dokumen/sumeks.co -

Ahmad masih terbaring di ruang IGD rumah sakit umum daerah BARI dan mengalami luka bacok di kedua tangan dan kakinya. Saat dijumpai di Rumah Sakit, korban menceritakan kalau yang mengeroyok diduga berjumlah lima orang.

"Ada lima dia itu kak, tiga pakai sangkur (parang) dan satu pakai pistol. Yang pakai pistol nahan mobil, yang kejar-kejar saya tiga orang," kata Ahmad.

BACA JUGA:Pengantin Pria Kabur ke Lampung, Sempat Ngekos dan Kerja di Distro

BACA JUGA:Pengantin Pria Kabur Akhirnya Diamankan Polisi, Alasannya Ada-ada Saja...

Salah satu pelaku ia kenal bernama Jono alias Ian yang memegang pistol. Saat turun dari mobil, ia langsung dihampiri para pelaku dan dikejar-kejar oleh tiga orang. Ahmad kabur untuk menyelamatkan diri.

Ia masuk ke salah satu rumah warga dengan kondisi berdarah-darah.

"Pas saya dikejar-kejar dan kena bacok, masuk ke rumah warga untuk selamatkan diri. Awalnya sempat dikira saya dikejar polisi karena ada suara tembak-tembakan, setelah saya masuk pelaku berhenti mengejar lalu saya dibawa ke rumah sakit," jelas dia.

Salah satu pelaku, kata Ahmad diduga memiliki dendam dengannya lantaran pelaku merasa dicepui oleh korban.

BACA JUGA:Pengantin Pria Kabur Akhirnya Diamankan Polisi, Alasannya Ada-ada Saja...

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pengantin Pria yang Tak Kunjung Datang ke Pelaminan Ditangkap Polisi

"Dia itu nuduh aku cepu kak, aku tidak merasa. Jadi pernah ribut kami di atas jembatan Kertapati aku diteriakinya maling, terus aku lari dia lari. Terus ku tunggu lagi dia sendirian kutujah dulu tahun 2019, nah ini baru kejadian dia balas sekarang," tuturnya.

Menurut korban karena itulah, pelaku yang merasa dendam akhirnya melakukan pengeroyokan dan pembacokan terhadapnya. 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait