Guru SD Spil Gambar Kartini Buatan Siswa Ditertawakan Netizen Anggap Wajar Kasus Bully Makin Melonjak

Guru SD Spil Gambar Kartini Buatan Siswa Ditertawakan Netizen Anggap Wajar Kasus Bully Makin Melonjak

Guru SD 2 Sudimoro spil gambar Kartini buatan siswa ditertawakan netizen anggap wajar kasus bully makin melonjak. foto: Sely Sugar.--

Kalau cuma bisa mentertawakan jangan mengaku pendidik, guru sejati itu mengangkat muridnya yang jatuh, “bukan nyorakin dari bangku penonton sambil buka kamera,” sesalnya.

“Next time pak semua upload konten pastikan yang ditunjukkan itu untuk ilmu buka aib anak kecil yang bapak jadikan bahan ketawaan dunia”, harapnya.

“Tolong dong cari gurunya siapa ini menurut sumber sih dari SDN 2 Sudimoro,” ajak Sely Sugar.

BACA JUGA:Oknum Guru SMP di Palembang Tersangka Pengancaman Ibu Guru dengan Sajam Terancam 10 Tahun Penjara

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Oknum Guru yang Ancam dan Sekap Ibu Guru SMP di Palembang Pakai Sajam Jadi Tersangka

“Kemendigbud masih sehat coba gua pengen lihat tanggapannya, selera humor gua sebenarnya sih tinggi tapi untuk hl yang satu ini gua nggak respect ya,” tandasnya.

Sementara di kolom komentar video Sely Sugar netizen menyesalkan mengapa konten itu bisa disebar: 

“Pantes semakin banyak tukang bully, sekelas kemendikdasmen aja suka bully,” kata akun @S. Pierce.

“Tuh kan bener, pasti jadi gini nih, salah lagi guru oalaaaah, makanya gak usah ngaplod yang macem2 deh,” ingat @adypur82.

BACA JUGA:Penampakan Diduga Senjata Milik Oknum Guru yang Sekap dan Ancam Ibu Guru SMP Negeri di Palembang

BACA JUGA: Ibu Guru SMP di Palembang Disekap oleh Oknum Guru Pria Dalam Ruangan, Sempat Diancam Ditembak

“Sebenernya bukan masalah uploadnya pak, tapi respon ketawa gurunya yang menyakiti orang tua, jika diupload tanpa ada respon ketawa sih masih oke ya,” jawab @SelySugar.

“Bener guru harus bijak, soalnya persepsi sosmed bener-bener liar,” kata @BintoShop.

“Itu tawa guru bisa menjatuhkan mental murid lho bun, coba anak ibu di gituin gimana perasaanmu,” sesal @watib39.

“Guru itu digugu dan ditiru,” tegas @kaa.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: