Kisah Pilu Remaja Raka, Menangis Seorang Diri di Samping Jenazah Ayahnya yang Belum Dikebumikan

BACA JUGA:3 Mei Ditetapkan ‘Hari Lelaki Setia Sedunia’, Merujuk Kisah Pilu Fat Cat Melarungkan Diri di Sungai Yangtze

Video yang memperlihatkan momen kesedihan Raka sontak menyebar luas dan menjadi viral di berbagai platform media sosial.

Hingga berita ini diturunkan, video tersebut telah ditonton lebih dari dua juta kali dan menuai ribuan komentar yang mayoritas berisi doa serta ungkapan empati.

Raka hanya bisa menangis seorang diri tanpa sanak keluarga saat melihat jenazah ayahnya belum dikebumikan--

Netizen pun membantu mengungkap identitas lengkap Raka, yakni Raka Permana Putra, dan ayahnya, Asep Setia Permana.

Tak sedikit pula warganet yang mendesak agar pihak berwenang segera turun tangan membantu kehidupan Raka pascakehilangan ayah tercintanya.

Menanggapi viralnya video tersebut, pemerintah setempat, dalam hal ini Bupati Garut, dikabarkan telah mengambil langkah cepat untuk menangani kondisi Raka.

Informasi terakhir menyebutkan bahwa Raka kini berada dalam pengawasan dan perlindungan pemerintah daerah untuk memastikan ia mendapatkan perhatian, tempat tinggal yang layak, serta pendidikan yang layak ke depannya.

Kisah Raka mengingatkan kita semua akan pentingnya kepedulian sosial dan solidaritas antarwarga. 

Di tengah hiruk-pikuk dunia digital, kisah nyata seperti ini menjadi pengingat bahwa di sekitar kita masih banyak yang membutuhkan uluran tangan dan empati sesama.

Sumber: