Deras Dukungan Netizen Buat Konten Kreator Ogan Ilir, Musnaini Galang Donasi Murni Untuk Membantu Sesama

Deras Dukungan Netizen Buat Konten Kreator Ogan Ilir, Musnaini Galang Donasi Murni Untuk Membantu Sesama 

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Deras dukungan netizen buat konten kreator Ogan Ilir, Musnaini yang memviralkan kondisi memprihatinkan Wak Romzi. 

Musniani galang donasi murni untuk membantu sesama dan itu sangat manusiawi.

Musnaini tampak menangis di video terbarunya, terisak Cek Mus menceritakan bagaimana perlakuan tidak mengenakkan yang diterimanya dari oknum Kades.

Netizen serentak memberkan support dan dukungan di kolom komentar. 

BACA JUGA:Konten Kreator di Ogan Ilir Diduga Terima Perlakuan Tak Menyenangkan dari Oknum Kades, Pasca Bantu Wak Romzi

BACA JUGA:Wak Romzi Terbaring Sakit Dikunjungi Wakil Rakyat Ogan Ilir dan Penampakan Rumahnya Sangat Tidak Layak

"Swe salah kami, kami cuma nolong nak donasi tuk kakek romzi itu katek niat lain, kalu ktk atikad baik q viralke dy ngoser kami cak binatang saksi e baznas ade, kami datang nak ngomong dapat bantuan sdh e kami yg kene hina," tulis Musnaini di unggahannya. 

Unggahan konten kreator ini menuai reaksi dari sejumlah warganet, yang merasa geram dengan kelakuan oknum Kades tersebut. 

"Pokok e doa ke yg baik2 cikmus, insyaallah balek ke Tobo doa tu. Jgn doake yg jat2, pacak lah tuhan Bae malas e, Tuhan dak tido. Sabar semangat lanjutkan niat baik kamu," semangat netizen. 

BACA JUGA:Konten Kreator di Ogan Ilir Diduga Terima Perlakuan Tak Menyenangkan dari Oknum Kades, Pasca Bantu Wak Romzi

BACA JUGA:Wak Romzi Terbaring Sakit Dikunjungi Wakil Rakyat Ogan Ilir dan Penampakan Rumahnya Sangat Tidak Layak 

"Orang baik pasti banyak tantangannya semakin tinggi pohon semakin kencang angin menerpa nya aku yg sudah merasakan kebaikan keluarga besar KK kami jakla maaf kami blm bisa membalas kebaikan nya insyaallah kami akan datang KK terutama adek2 yg baik hati," timpal netizen lain. 

Seperti diberitakan, salah satu konten kreator di Kabupaten Ogan Ilir, Musnaini, diduga menerima perlakukan tidak menyenangkan dari oknum kepala desa di Kecamatan Rantau Panjang, Ogan Ilir. 

Sumber: