Mantap! Permudah Komunikasi Warga Binaan dengan Keluarga, Rutan Kelas I Palembang Launching Wartelsus Pas
Mantap! Permudah Komunikasi Warga Binaan dengan Keluarga, Rutan Kelas I Palembang Launching Wartelsus Pas Gratis--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Guna meningkatkan akses komunikasi warga binaan dengan keluarga, Rutan Kelas I Palembang hadirkan salah satu fasilitas canggih berupa diberi nama Warung Telepon Khusus Pemasyarakatan alias Wartelsus Pas.
Dari rilis yang diterima redaksi Jumat 13 Desember 2024, hadirnya Wartelsus Pas ini diharapkan mampu memberikan akses bagi keluarga warga binaan dalam berkomunikasi tanpa harus keluar masuk Rutan.
Dalam rilisnya, Kepala Rutan Kelas I Palembang David Rosehan mengklaim adanya fasilitas Wartelsus Pas ini juga menjadi salah satu langkah konkret dalam upaya memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
Pada kegiatan pembukaan Wartelsus Pas, David Rosehan menekankan adanya salah satu layanan komunikasi warga binaan dengan keluarga ini juga merupakan bagian dari upaya modernisasi.
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Pantau Langsung Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Lapas dan Rutan
"Serta meningkatkan kualitas layanan yang diberikan oleh pihak Rutan kepada para warga binaan agar lebih dekat dengan keluarganya," kata David disampaikan melalui rilis tertulisnya.
Hadirnya Wartelsus Pas ini menurut David, berangkat dari adanya kesadaran akan pentingnya komunikasi selama menjadi warga binaan Rutan dengan pihak keluarga.
Sebab, masih kata David dengan adanya Wartelsus Pas ini, keluarga bisa lebih mudah dan terjangkau untuk berkomunikasi dengan para tahanan, yang pada akhirnya akan mendukung proses rehabilitasi para warga binaan.
Wartelsus Pas layanan terbaru Rutan Kelas I Palembang kepada warga binaan--
Masih dari rilis tertulis disebutkan bahwa Wartelsus Pas ini menyediakan fasilitas telepon umum dengan tarif gratis serta dengan prosedur yang lebih sederhana.
Fasilitas ini dapat digunakan oleh keluarga dari warga binaan untuk berkomunikasi dengan anggota keluarganya yang berada di dalam Rutan.
Selain itu, pihak Rutan juga mengintegrasikan sistem pembatasan durasi agar penggunaan fasilitas telepon ini tetap efisien dan tidak mengganggu jadwal kegiatan para warga binaan.
David Rosehan menambahkan, program ini diharapkan dapat mengurangi potensi permasalahan sosial yang terjadi akibat kurangnya komunikasi antara tahanan dengan keluarganya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: