Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Dukung Program 3 Juta Rumah, Komitmen Percepat Layanan Pertanahan

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Dukung Program 3 Juta Rumah, Komitmen Percepat Layanan Pertanahan

Menteri ATR/BPN Nusron Wahid memberikan komitmen penuh untuk mendukung Program Tiga Juta Rumah dengan mempercepat berbagai layanan pertanahan.--

JAKARTA, SUMEKS.CO - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, memberikan dukungan penuh terhadap program ambisius Tiga Juta Rumah yang digagas oleh pemerintah.

Dalam upaya untuk mewujudkan program tersebut, Nusron berkomitmen untuk memberikan kemudahan melalui berbagai layanan yang ada di Kementerian ATR/BPN.

Layanan-layanan ini meliputi Zona Nilai Tanah (ZNT), sertipikasi tanah, Lahan Sawah yang Dilindungi (LSD), Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR), Hak Tanggungan, hingga Roya.

Hal ini disampaikan oleh Nusron Wahid dalam Forum Diskusi Rumah Rakyat Bersama Stakeholder Perumahan Menuju Indonesia Sejahtera, yang diadakan pada acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) di Movenpick Hotel Jakarta City Center pada Rabu, 11 Desember 2024.

BACA JUGA:Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Hadiri Puncak Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2024 di KPK

BACA JUGA:Percepat Sertifikasi Tanah Wakaf, Menteri ATR/BPN: Lindungi Aset Umat dari Sengketa

Dalam kesempatan tersebut, Nusron menyampaikan bahwa dirinya telah menyerap semua keluhan dan masukan terkait proses layanan pertanahan dan bertekad untuk melakukan perbaikan.

"Saya sudah serap semua keluh kesah kepada saya, tapi insyaallah saya akan rapikan. Semoga ada proses percepatan lagi, saya cari di mana bottleneck-nya, tapi salah satu isunya adalah sumber daya manusia (SDM)-nya terbatas," kata Menteri ATR/BPN dalam acara tersebut.

Salah satu langkah konkrit yang diambil Kementerian ATR/BPN untuk mendukung program Tiga Juta Rumah adalah penyediaan layanan Zona Nilai Tanah (ZNT).

Melalui ZNT, Kementerian ATR/BPN menyediakan peta yang menggambarkan nilai tanah dari sekumpulan bidang tanah yang serupa.

BACA JUGA:Menteri ATR/BPN Nusron Wahid Tegaskan Pentingnya Pelayanan yang Berorientasi pada Rakyat

BACA JUGA:34 Ribu Pegawai BPN Terlibat dalam Strategi Komunikasi Pemerintah untuk Sebarkan Kebijakan ke Masyarakat

Peta ini, yang dapat diakses secara online melalui bhumi.atrbpn.go.id, menawarkan tingkat akurasi sekitar 10%, yang memungkinkan masyarakat dan pengusaha untuk lebih mudah memetakan nilai tanah di suatu area.

"Kami punya layanan yang namanya ZNT, tingkat akurasi kurang lebih 10% dengan appraisal supaya lebih mudah lihat nilai tanahnya," ujar Menteri Nusron.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: