Siap-Siap, Ada Hadiah Rp10 Juta Bagi Warga yang Laporkan Politik Uang di Pilkada Serentak

Siap-Siap, Ada Hadiah Rp10 Juta Bagi Warga yang Laporkan Politik Uang di Pilkada Serentak

FM2SS menanggapi serius massifnya praktik money politic (politik uang) pada tiap kali pesta demokrasi.-Foto: edho/sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Forum Masyarakat Membangun Sumatera Selatan (FM2SS) menanggapi serius massifnya praktik money politic (politik uang) pada tiap kali pesta demokrasi baik Pemilu Legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden (Pilpres) dan yang akan datang Pemilukada Serentak. 

FM2SS mengharapkan peran serta aktif kepada masyarakat agar dapat melaporkan jika menemukan adanya indikasi tindak kecurangan pada saat jelang pemungutan suara. 

Termasuk yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu, Paslon maupun timsesnya, untuk laporan yang disertai bukti-bukti otentik FM2SS bakal memberikan penghargaan berupa uang tunai sebesar Rp10 juta per orang atau kelompok masyarakat. 

"Sayembara ini untuk 10 orang pelapor atau kelompok masyarakat yang tercepat dalam menyampaikan laporan tindak kecurangan yang terjadi sebelum dan selama proses pemungutan suara dengan menyertakan bukti-bukti yang otentik, bisa berupa foto, rekaman video dan lainnya," ujar Ketua Umum (Ketum) FM2SS, H Zainul Bachri Haz kepada awak media. 

BACA JUGA:Pilkada Sumsel 2024, FGD FH Universitas Muhammadiyah Palembang Soroti Poin Perspektif Hukum Tata Negara

BACA JUGA:Hasil Sementara Survei Cyrus Network Pilkada Sumsel, Siapa yang Unggul?

Demi terwujudnya Pilkada Serentak 2024 yang bersih, Zainul menyebut FM2SS telah membuka posko pengaduan yang berada di Jalan Macan Lindungan Tunggal 5 Kelurahan Bukit Baru Kecamatan IB I.

"Kami berharap agar kontestasi Pilkada khususnya Pilgub Sumsel agar berjalan dengan fair. Jangan sampai terjadi keterbelahan yang berpotensi memunculkan chaos atau konflik di tengah masyarakat," tambah Zainul yang turut didampingi Ketua Dewan Pembina FM2SS, Suprianto SH dan sejumlah pengurus lainnya.

Setiap pasangan calon, kata dia, juga diharapkan untuk jujur dan tidak melakukan money politic dalam bentuk apapun. 

"Ini bertujuan agar Pemilukada bisa berjalan dengan aman, bersih, adil dan kondusif," imbuh Zainul mantan anggota legislatif di DPRD Muba dan Banyuasin ini.

BACA JUGA:Syahrial Oesman Ungkap Harapan Besar ‘MaHar’ Maju Pilkada Sumsel, Tanggapi Soal Status SMB II Palembang

BACA JUGA:Herman Deru Beri Respon Keputusan Mawardi Yahya Maju Pilkada Sumsel 2024 : Politik Sangat Dinamis!

Pihaknya juga menekankan kepada aparat TNI-Polri dan ASN untuk menjaga netralitas dengan tidak terlibat pada segala macam kegiatan politik praktis. 

"Jika hal itu sampai terjadi artinya telah terjadinya pelanggaran yang sangat serius di dalam kehidupan berdemokrasi di Republik ini. Terlebih pada pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto tidak pandang bulu," bebernya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: