Kementerian Hukum RI Lakukan Rotasi Jabatan Pimti Pratama, 49 Pejabat Dilantik
Kepala Kanwil Kemenkumham Sumsel, Dr. Ilham Djaya, mengucapkan selamat atas promosi jabatan dua pejabat asal Sumsel dalam pelantikan yang berlangsung di Graha Pengayoman.--
JAKARTA, SUMEKS.CO - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia kembali melakukan rotasi jabatan untuk posisi Pimpinan Tinggi (Pimti) Pratama pada hari Senin, 18 November 2024.
Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, secara resmi melantik sebanyak 49 orang pejabat, yang berlangsung di Graha Pengayoman, Jakarta.
Pelantikan ini merupakan bagian dari upaya Kemenkumham untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta memperkuat kinerja organisasi di tengah proses transformasi yang sedang berjalan.
Dalam pelantikan kali ini, terdapat dua pejabat dari Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan (Sumsel) yang turut mendapatkan promosi jabatan.
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Komitmen Pedomani Arahan Menteri Hukum dalam Pelantikan Pimpinan Tinggi Madya
Mereka adalah Rahmi Widhiyanti yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Divisi Administrasi, kini diamanahkan sebagai Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Sekretariat Jenderal Kemenkumham.
Selain itu, Ika Ahyani Kurniawati, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, kini dipercaya untuk menjabat sebagai Direktur Teknologi Informasi Kekayaan Intelektual pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (KI) Kementerian Hukum RI.
Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh pejabat yang telah dilantik.
Menurutnya, pelantikan ini bukan hanya sekadar untuk kemajuan karier individu, tetapi juga sebagai bagian dari proses memperkuat organisasi Kemenkumham, khususnya di tengah transformasi besar yang sedang berlangsung.
BACA JUGA:Semangat Kepahlawanan Mewarnai Peringatan Hari Pahlawan 2024 di Kanwil Kemenkumham Sumsel
“Kemenkumham telah bertransformasi menjadi tiga entitas. Melalui transformasi ini, kami berharap Kemenkumham akan lebih fokus pada pelayanan kepada seluruh masyarakat Indonesia. Dalam masa transisi ini, kita dituntut untuk menjadi pemimpin yang tangguh, visioner, dan solutif,” ujar Supratman.
Supratman juga menyampaikan empat pesan penting yang menjadi pedoman bagi para pejabat yang baru dilantik. Pertama, ia menekankan pentingnya menjadikan pilar stabilitas di tengah perubahan yang terjadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
