Alami Luka Ringan, Kapolsek Air Sugihan dan Kanit Reskrim Ikut Jadi Korban Kecelakaan Speedboat dan Jukung
Kapolsek Air Sugihan dan Kanit Reskrim alami luka ringan kecelakaan Speedboat dan Jukung di Perairan Sungai Musi. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--
Agenda audit kinerja tersebut dihadiri oleh sejumlah Kabag, Kasat, Kasi, dan Kapolsek dari berbagai satuan kerja, termasuk Polsek Air Sugihan.
Karena adanya keterbatasan jadwal keberangkatan speedboat dari Benteng Kuto Besak (BKB) yang hanya tersedia pada sore hari, rombongan Polsek Air Sugihan baru dapat kembali ke lokasi tugas keesokan paginya.
Yaitu kapolsek dan personel lainnya memastikan untuk segera melanjutkan tugas di wilayah Air Sugihan begitu agenda di Polres OKI selesai.
BACA JUGA:Perahu Getek yang Ditumpangi Oleng, Warga Betung Banyuasin Tenggelam di Perairan Sungai Musi Muba
Disampaikan Gadang, kecelakaan ini terjadi saat speedboat tak bisa menikung karena bagian kiri dan kanan jalur dipenuhi perahu yang mengangkut tandan buah sawit.
“Satu penumpang telah dibawa ke RS Bhayangkara Muhammad Hasan Palembang, sementara penumpang lainnya dilaporkan dalam kondisi sehat,” jelasnya, Rabu 13 November 2024.
Insiden kecelakaan di perairan Sungai Musi itu yaitu speedboat bertabrakan dengan jukung, mengakibatkan seorang penumpang yang merupakan warga negara asing (WNA) menjadi korban meninggal dunia.
Kantor SAR Palembang sekitar pukul 10.00 WIB mendapatkan informasi bahwa telah terjadi kecelakaan speedboat merk semoga jaya dengan jukung tiga berlian yang sedang gandeng dengan jukung do'a Bersama.
BACA JUGA:Mandi Bersama Teman, Bocah Laki-Laki Tenggelam di Perairan Sungai Musi Palembang
BACA JUGA:Resahkan Masyarakat Perairan Sungsang, Pengedar Sabu Diringkus Satpolairud
Rabu sekira pukul 09.00 wib, speedboat 400 PK Merk Semoga Jaya mengangkut 22 Penumpang beserta 2 orang crew dari arah palembang menuju Sei Baung dengan jukung doa bersama yang gandeng dengan jukung tiga berlian dari Desa Teluk Tenggirik mengarah Palembang
saat melintasi Perairan Teluk Tenggirik, tepatnya di tikungan terjadilah tabrakan dimana speedboat 400 PK menghindari jukung Doa Bersama yang sedang gandeng dengan jukung Tiga Berlian.
Bagian belakang speedboat tersebut mengenai bagian samping kiri jukung Tiga Berlian, sehingga menyebabkan Speedboat kehilangan kendali dan kemasukan air sehingga tenggelam serta menimbulkan korban jiwa dan luka-luka.
Dari kejadian tersebut menyebabkan satu orang penumpang speed boat semoga jaya tenggelam. Korban atas nama Wu Hao yang merupakan warga negara asing (WNA) asal Tiongkok Cina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: