Basuki Hadimuljono Mantan Menteri PUPR Disebut Jadi Kepala Otorita IKN, Benarkah?

Basuki Hadimuljono Mantan Menteri PUPR Disebut Jadi Kepala Otorita IKN, Benarkah?

Basuki Hadimuljono mantan Menteri PUPR disebut jadi Kepala Otorita IKN, benarkah. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--

SUMEKS.CO - Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden, resmi dilantik di Gedung MPR Senayan Jakarta, Minggu 20 Oktober 2024.

Selanjutnya, Presiden Prabowo mengumumkan sejumlah menteri dalam Kabinet Merah Putih, pada keesokannya, Senin 21 Oktober 2024.

Pada Kabinet Merah Putih ada sejumlah menteri yang lama di Kabinet Joko Widodo (Jokowi) tidak ditunjuk kembali. Juga termasuk ada sebagian masih dipercaya menjabat sebagai menteri. 

Seperti Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, di Kabinet Merah Putih Presiden Probowo tidak ditunjuk sebagai menteri. 

BACA JUGA:Siap-siap! Jayabaya Sebut Indonesia Akan Alami Bencana Dahsyat Usai IKN Jadi Ibu Kota, Puncaknya 2025?

BACA JUGA:Heni Sagara Sebut 2 Dokter Yang Menyudutkannya Buat Skincare di Pabriknya, Dokter Richard Lee Mengakui Tapi?

Namun, dari informasi, pak Bas biasa disapa itu akan menjabat Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur

Hal ini terungkap oleh Hashim Djojohadikusumo yang merupakan adik kandung dari Presiden Prabowo Subianto. Yakni sebagai Ketua Dewan Penasihat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. 

Mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono akan ditunjuk sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Dimana, kedudukan Kepala Otorita IKN akan setara dengan menteri di Kabinet Merah Putih. 

BACA JUGA:Jakarta dan IKN Tak Bisa Jadi Twin Cities, Ini Alasannya Berdasarkan UU

BACA JUGA:Mulai Kapan Istana Kepresidenan IKN Dikelola Setneg? Simak Selengkapnya!

Dikatakan Hashim saat ditanya perihal komitmen pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam melanjutkan pembangunan IKN.

Pada pidato perdana Prabowo usai dilantik sebagai Presiden tak satu kali pun disinggung perihal Nusantara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: