Tim Kedokteran Forensik Ungkap Penyebab Tewasnya Mahasiswi UIN Palembang di Kamar Kosan, Simak!

Tim Kedokteran Forensik Ungkap Penyebab Tewasnya Mahasiswi UIN Palembang di Kamar Kosan, Simak!

Tim kedokteran Forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang melakukan visum terhadap jenazah mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang yang ditemukan tewas di kamar kosan.-Foto: dokumen/sumeks.co-

Mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang bernama Amanda (20) itu ditemukan tak bernyawa di kamar kosannya pada Rabu 25 September 2024 siang.

Kejadian ini membuat warga sekitar Jalan Lebak Rejo Ujung, Lorong Abu Bakar, RT 18/06, Kelurahan Sekip Jaya, Kecamatan Kemuning, Palembang heboh.

Saat ditemukan korban yang diketahui baru saja menyelesaikan KKN diluar korta dalam posisi terlentang di lantai dua.

BACA JUGA:Viral Mahasiswi Kejar Dosen Ikut Demo Untuk Acc Skripsinya, Luarbiasa Masih Kerja Akademik di Situasi Begini

BACA JUGA:Pelaku Penodongan Mahasiswi Diamankan Satreskrim Polres Ogan Ilir, Uang Hasil Penjualan Hp untuk Bayar Hutang

Dari pantauan di lokasi kejadian, kamar korban berada di lantai dua dan persinya di kamar paling ujung sebelah kiri.

"Ada cowoknya tadi. Katanya dia sempat video call (VC) dengan pacarnya dan sekitar jam 1 siang datang ke sini. Pacarnya minjam kunci dengan ibu kosan langsung. Saat dibuka dari luar, korban ditemukan sudah meninggal sekitar jam 1-an," ujar Yeni salah seorang penghuni kosan.


Tim kedokteran Forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang melakukan visum terhadap jenazah mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang.-Foto: edho/sumeks.co-

Sementara, Pemilik kosan Lia (53), mengatakan, korban diketahui tengah KKN keluar kota.

Wancik (60), Ketua RT 18 menjelaskan, korban tidak melaporkan ke pihaknya setelah menghuni kosan selama 6 bulan.

BACA JUGA:Mahasiswi Habis Dugem Tabrak Emak-emak Langsung Dibuatkan Lagu Malik Rapper Tiktok: ‘Jangan Ada Kata Damai’

BACA JUGA:Kosan Mahasiswi di Palembang Disatroni Maling, Motor Beat, iPhone hingga Tabung Gas Raib

"Tidak pernah laporan ke saya, jadi saya tidak tahu persis dengan anak-anak yang kosan di sini. Padahal sebelumnya saya sudah ingatkan kepada pemilik kosan," ungkapnya.

Tampak di lokasi, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Yunar Hotma Sirait SIK dan Kapolsek Kemuning AKP Firmansyah menolak untuk memberikan komentar. "Masih kita dalami, nanti saja ya," ujar Yunar.

Rabu sore sekitar pukul 17.20 WIB, kedua orang tua korban Amanda datang dari Meranjat Ogan Ilir tiba di RS Bhayangkara M Hasan Palembang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: