Investor China dan Australia Mulai Groundbreaking di IKN

"Ada juta Australian Independent School yang akan mendirikan sekolah di sana, investasinya Rp 150 miliar," jelasnya. 

Dimana sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan bangga menyampaikan total investasi yang masuk ke IKN mencapai Rp 56,2 triliun per pertengahan Agustus 2024.

"Per hari ini perlu juga saya sampaikan bahwa sudah di luar anggaran dari APBN, investasi yang masuk sudah Rp 56,2 triliun dari 55 yang sudah groundbreaking," ucap Jokowi dalam sambutan pengantar jelang Rapat Kabinet Paripurna di IKN, kemarin.

BACA JUGA:Presiden Jokowi Siap Berkantor di IKN Menjelang Akhir Masa Jabatannya

BACA JUGA:Pesan Tijjani Reijnders Pada Adiknya Eliano: ‘Dik Aku Tunggu Di Piala Dunia 2026, Ilustrasi Haru Ala Netizen

Diberitakan sebelumnya, Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mulai hari ini Kamis 12 September 2024 mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantarakita.

Dimana memang telah dijadwalkan bahwa Presiden Jokowi pekan ini berkantor di IKN hingga 40 hari lebih lamanya. 

Bertolaknya Presiden Jokowi menuju Provinsi Kalimantan Timur, bersama rombongan. Yakni lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta.

Yaitu dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 07.30 WIB.

BACA JUGA:Pekan Depan Presiden Jokowi Mulai Berkantor di IKN, Sampai Kapan?

BACA JUGA:Pemindahan ASN ke IKN September, Tapi Perlu Dikaji Ulang, Jadi Batalkah!

Setibanya di Provinsi Kalimantan Timur, Jokowi langsung menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU.

"Iya, mulai hari ini Presiden Jokowi akan kembali berkantor di IKN," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana dalam keterangan tertulisnya, Kamis 12 September 2024.

Diungkapkan Yusuf, Jokowi diagendakan melakukan pertemuan dan memberikan pengarahan kepada para pejabat TNI dan Polri tahun 2024 yang akan digelar di Ruang Nusantara, Istana Negara.

Selain itu dijelaskan Yusuf, Jokowi memang akan menghabiskan masa-masa akhir jabatannya untuk berkantor di IKN. Jadi sampai jabatan berakhir akan berkantor di IKN Nusantarakita.

Sumber: