Ibu Tiri yang Tega Habisi Anak di Pontianak Ternyata Berasal dari Ogan Ilir, Warga Singgung Sosok Lemah Lembut
Nizam, korban pembunuhan oleh ibu tiri di Pontianak, usai menjalani khitanan di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir 10 Juli 2024 lalu. --
Warga juga mengungkap, bahwa bulan lalu tepatnya tanggal 10 Juli 2024, korban melaksanakan khitanan di daerah asal orang tuanya yaitu di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu.
"Setelah dikhitan, mereka pulang ke Pontianak," ujar sumber lagi.
Diberitakan sebelumnya, kabar anak hilang di Pontianak ternyata dihabisi ibu tiri, ditaruh dalam karung hitam di belakang rumah.
BACA JUGA:Sering Dikatai Kasar, Jadi Motif Tersangka Bunuh Wanita yang Ditemukan Mengapung di Ogan Ilir
BACA JUGA:370 Personel Polres Ogan Ilir Disiagakan untuk Pilkada Serentak 2024
Ahmad Nizam Alfahri, bocah berusia 6 tahun sempat dilaporkan hilang oleh orangtuanya ke Polda Kalbar.
Warga Kota Pontianak, Kalimantan Barat, digegerkan dengan kasus pembunuhan seorang bocah berusia 6 tahun bernama Ahmad Nizam Alfahri oleh ibu tirinya.
Jasad Nizam ditemukan terbungkus karung di bagian samping belakang rumahnya, di Gang Purnama Agung 7, Jalan Purnama, Kecamatan Pontianak Selatan, Kamis malam, 22 Agustus 2024.
Kematian Nizam menghebohkan publik, lantaran sebelumnya korban dilaporkan hilang oleh orang tuanya.
BACA JUGA:2 Terdakwa Kasus Begal Mahasiswa Anak TNI di Ogan Ilir Dituntut 17 Tahun Penjara
Foto Nizam mengenakan seragam sekolah juga viral di media sosial sejak Senin, 19 Agustus 2024.
Alih-alih hilang, Nizam ternyata menjadi korban pembunuhan keji oleh ibu tirinya.
Kasus ini terungkap dari kecurigaan warga serta kejanggalan pengakuan pelaku berinisial IC tersebut.
Ketua RT setempat Yana mengatakan pelaku sebelumnya sempat mengarang cerita soal hilangnya Nizam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: