Dilalap Si Jago Merah, Penghuni Rumah di Muara Enim Ikut Terbakar

Dilalap Si Jago Merah, Penghuni Rumah di Muara Enim Ikut Terbakar

Api melalap rumah di Muara Enim, salah satu penghuni rumah atas nama Siti Hawa ikut terbakar.-Foto: dokumen/sumeks.co -

MUARA ENIM, SUMEKS.CO - Lingkungan masyarakat Dusun III, Desa Sukarami, Kecamatan Sungai Rotan, Kabupaten MUARA ENIM mendadak gempar. 

Pasalnya, salah satu rumah warga dilalap si jago merah, ironisnya salah satu penghuni rumah atas nama Siti Hawa ikut terbakar.

Peristiwa kebakaran menelan korban jiwa itu terjadi Sabtu 17 Agustus 2024 pukul 23.00 WIB. Atas kejadian tersebut mengalami kerugian material kurang lebih Rp100 juta.

Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, mengatakan peristiwa kebakaran itu diketahui berawal dari salah satu warga  berteriak  ada rumah kebakaran.

BACA JUGA:Rumah di Kelurahan 3-4 Ulu Palembang Terbakar, Pemilik Tidak Sempat Keluar, Ditemukan Tewas Terpanggang

BACA JUGA:Rumah di Puncak Sekuning Diduga Dibakar, Seorang Wanita Ditemukan Terpanggang di Kamar Mandi

Mendengar teriakan tersebut, Mardiansyah Kadus III sedang ngobrol di depan rumahnya langsung menghubungi Kades Sukarami Hermansyah.

Dan menghubungi pihak damkar bahwa salah satu rumah milik Siti Hawa terbakar.


Api melalap rumah di Muara Enim, salah satu penghuni rumah ikut terbakar.-Foto: dokumen/sumeks.co -

Diduga api berasal dari obat nyamuk yang membakar kasur tempat tidur korban Siti Hawa dan pihak damkar bersama warga, pihak Polsek Sungai Rotan dan Babinsa Serka Guntur bersama sama memadamkan api dan sekira pada pukul 24.00 WIB, api baru sudah bisa dipadamkan.

Setelah api padam dan dilakukan pendinginan ditemukan pemilik rumah meninggal dunia berada dikamar depan. 

BACA JUGA:Ditinggal Suami Pergi ke Paranormal, Penyadap Karet di Baturaja Ditemukan Terpanggang dalam Pondok Kebun

BACA JUGA:Update Kebakaran di Jalan Ratna Palembang: Ada Potongan Tubuh Korban yang Terpanggang Belum Ditemukan

Jenazah korban Siti Hawa langsung dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Sukarami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: