Terjadi Kemacetan dan Kepadatan Arus saat Uji Coba Contraflow, Kasat Lantas Palembang Ungkap Penyebabnya

Terjadi Kemacetan dan Kepadatan Arus saat Uji Coba Contraflow, Kasat Lantas Palembang Ungkap Penyebabnya

Uji Coba sistem contraflow di Jalan Kolonel H Barlian dan Sudirman pagi tadi membuat arus tersendat dan beberapa titik kemacetan.-Foto: edho/sumeks.co -

Oleh karena itu, sambung Yenni Diarty bahwa ada beberapa ruas jalan yang harus kita evaluasi seperti di pintu masuk di depan Pasar Km 4,5 Korem Gapo yang selayaknya dilakukan sistem buka tutup dan penertiban parkir di depan pasar KM 4,5 serta penertiban parkir di seputaran sekolah Muhammadiyah karena beberapa titik tersebut penyumbang penyebab kemacetan di pagi hari.

Sebelumnya, Pj Wali Kota Palembang Ucok A Darmenta mengatakan banyak upaya yang dilakukan Pemkot Palembang untuk memecah kemacetan di berbagai wilayah pada jam-jam sibuk.

BACA JUGA:Dishub Palembang 'Ditantang' Warganet, Minta Tindak Kendaraan yang Parkir Sembarangan di Jalan Merdeka

BACA JUGA:Siap-siap, Mobil Diderek Petugas Dishub Palembang Jika Masih Ngeyel Parkir di Badan Jalan

Diantaranya, diberlakukannya Contraflow di kawasan Jalan Kol H Burlian atau lebih tepatnya dari jalan di depan RS Siti Fatimah hingga ke depan Korem.

“Ini masih akan kita kaji ulang keefektifannya,” kata Pj Wali Kota saat meninjau pelaksanaan pertama Contraflow.

Diakuinya, saat pelaksanaan Contraflow yang pertama ini masih kurang memuaskan. 

Hal ini dikarenakan masyarakat yang belum paham mengenai jalur yang dilalui Contraflow tersebut, sehingga masih terjadi penumpukkan kendaraan pribadi di beberapa titik. 

BACA JUGA:Warga Keluhkan Pungli Parkir ATM, Dishub Palembang Langsung Minta Pemilik Ruko Buat Izin Resmi

BACA JUGA:Ditutup 2 Hari Dishub Palembang Buka Kembali Putar Balik di Jalan Basuki Rahmat, Simak Alasannya!

“Akan kita evaluasi kembali sore ini. Karena ada 2 kali pemberlakuan Sistem Contraflow dalam sehari yakni, pagi dari pukul 06.00 - 07.30 dan sore hari pada pukul 16.00 - 18.00,” imbuhnya.

Bila hasil evaluasi nanti sudah keluar, lanjutnya, akan ada tindakan lebih lanjut mengenai upaya mencegah terjadinya kemacetan. 

Bila masih belum maksimal, pihaknya akan mencari alternatif lain bersama pihak terkait. “Ganjil genap itu solusi terakhir kita,” imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga mengingatkan bagi orangtua yang ingin mengantar anaknya sekolah di Muhammadiyah untuk jangan terlalu lama berhenti di sana. 

BACA JUGA:Parkir Sembarangan, Dishub Palembang Gembok Roda Mobil di Kawasan Rumah Sakit Umum

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: